<p>Nampak antrian pembelian logam mulia ANTAM di sebuah pusat perbelanjaan kawasan Tangerang Selatan, Sabtu 19 Juni 2021. Anjloknya harga emas selama sepekan membuat masyarakat berlomba untuk membeli. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia</p>
Korporasi

Rauf Purnama, Pemimpin Baru ANTM dengan Pengalaman Strategis

  • Rauf merupakan lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) di bidang Teknik Kimia dan menyandang gelar Magister Manajemen Lingkungan dari Universitas Nasional Jakarta.

Korporasi

Alvin Pasza Bagaskara

JAKARTA - Rauf Purnama resmi menjabat sebagai Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) setelah ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Tahun 2024. 

RUPSLB ini merupakan hasil usulan Menteri BUMN Erick Thohir, yang memegang saham Seri A Dwiwarna di perusahaan tersebut, melalui Surat Menteri BUMN No.SR-462/MBU/09/2024 tertanggal 24 September 2024.

Pengangkatan Rauf sekaligus mengakhiri masa jabatan FX Sutijastoto sebagai Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen. Lantas bagaimana profil dan sepak terjang komisaris baru ANTM itu? 

Direktur Utama ANTM, Nicolas D. Kanter, menyampaikan bahwa keputusan ini diambil untuk memperkuat kepemimpinan perusahaan melalui figur yang memiliki pengalaman panjang di sektor strategis.

Rauf Purnama dikenal luas sebagai sosok yang tak asing dalam lingkaran pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Selama masa kampanye Pilpres 2024, ia aktif sebagai Dewan Pakar di Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan tersebut, menunjukkan posisinya sebagai figur yang dipercaya dalam visi pembangunan nasional.

Berbekal pengalaman panjang di berbagai sektor industri ekstraktif, Rauf telah menjabat sebagai CEO Berau Nusantara Kawasan Industri, PT Kertas Nusantara, dan Batuta Chemical Industrial Park sejak 2016. 

Kariernya semakin cemerlang dengan perannya sebagai Staf Khusus Bidang Investasi untuk Menteri Perindustrian pada periode 2006–2009, Presiden Direktur di Asean Potash Mining Company Ltd dan PT Asean Aceh Fertilizer pada 2001–2006, serta Presiden Komisaris PT Petronika sejak 1995 hingga 2001.

Secara akademis, Rauf merupakan lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) di bidang Teknik Kimia dan menyandang gelar Magister Manajemen Lingkungan dari Universitas Nasional Jakarta.

Pengangkatannya sebagai Komisaris Utama ANTM diharapkan membawa energi baru dalam memperkuat tata kelola perusahaan dan mendukung strategi pertumbuhan bisnis yang selaras dengan transformasi BUMN di bawah kepemimpinan Erick Thohir.

Dari sisi kinerja kuartal III-2024, ANTM mencatatkan pendapatan sebesar Rp43,20 triliun, meningkat sebesar 39,85% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang mencapai Rp30,89 triliun. 

Namun, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mengalami penurunan sebesar 22%, dari Rp2,84 triliun pada sembilan bulan pertama tahun 2023 menjadi Rp2,20 triliun pada periode yang sama tahun ini.

Penurunan laba bersih ini terjadi meskipun pendapatan meningkat, karena adanya kenaikan beban pokok penjualan yang signifikan, terutama berasal dari biaya produksi logam mulia oleh perseroan.