<p>Ilustrasi suku bunga acuan dan kurs rupiah. / Pixabay</p>
Dunia

Redam Badai Inflasi, 10 Negara di Asia Ini Sudah Naikkan Suku Bunga

  • Menurut laporan ADB, Sri Lanka tercatat sebagai negara di Asia dengan kenaikan suku bunga paling tinggi pada paruh awal tahun 2022.

Dunia

Idham Nur Indrajaya

JAKARTA - Menurut data Asian Development Bank (ADB), tercatat 10 negara Asia yang bank sentralnya  telah menaikkan suku bunga acuan sepanjang tahun 2022 berjalan dalam rentang Januari-14 Juli.

Di bawah ini, tercantum nama-nama negara tersebut berikut dengan besaran kenaikan suku bunganya menurut laporan Asian Development Outlook yang diterbitkan Kamis, 21 Juli 2022:

1. Sri Lanka: 1.000 basis poin

2. Pakistan: 800 basis poin

3. Kazakhstan: 500 basis poin

4. Armenia: 400  basis poin

5. Georgia: 300 basis poin

6. Nepal: 250 basis poin

7. Uzbekistan: 200 basis poin

8. Korea Selatan: 175 basis poin

9. Azerbaijan: 150 basis poin

10. Hong Kong: 150 basis poin

Menurut laporan ADB, Sri Lanka tercatat sebagai negara di Asia dengan kenaikan suku bunga paling tinggi pada paruh awal tahun 2022.

Kenaikan itu pun lebih tinggi 950 basis poin dari periode yang sama di tahun sebelumnya dan tercatat sebagai pengerekan suku bunga paling agresif di antara bank sentral lainnya.

Pengerekan suku bunga itu diinisiasi untuk meredam lonjakan inflasi yang disebabkan oleh meroketnya harga komoditas pangan dan energi di pasar global.

Untuk diketahui, Sri Lanka sendiri mencatat tingkat inflasi sebesar 45,3% year-on-year (yoy) pada Juni 2022 sehingga kenaikan suku bunga yang agresif pun ditetapkan. 

Sementara itu, Bank Indonesia (BI) dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada pekan lalu memutuskan untuk mempertahankan lagi suku bunga BI-7 Days Reverse Repo Rate (BI7DRR) d level 3,5% pada Juli 2022.

Keputusan itu disebabkan oleh pihak BI yang menilai bahwa inflasi inti sebesar 2,63% dinilai masih terjaga.