Rekomendasi Lagu-Lagu Bertema Perlawanan

JAKARTA - Lagu memiliki kekuatan tersendiri dalam menyampaikan pesan tak terkecuali pesan-pesan bertema perlawanan. Lagu-lagu bertema perlawanan seringkali menjadi suara bagi mereka yang berani berbicara dan melawan sistem yang tidak adil. 

Banyak lagu-lagu dengan tema perlawanan yang sudah terkenal seperti buruh tani yang dipopulerkan oleh Marjinal, darah juang, totalitas perjuangan atau bongkar yang diciptakan oleh musisi legendaris Indonesia, Iwan Fals. Atau mungkin lagu-lagu dari luar negeri seperti Fight the Power karya Public Enemy, Zombie yang dipopulerkan olej The Cranberries, serta Killing in the Name karya Rage Against the Machine.

Namun tidak hanya lagu-lagu yang disebutkan di atas, masih banyak lagu bertema serupa yang menarik untuk didengarkan namun jarang dijadikan nyanyian yang dinyanyikan ketika berunjuk rasa. Berikut adalah sejumlah rekomendasi lagu-lagu bertema perlawanan yang patut dicoba untuk didengarkan.

• Panen Raya Padi di Subang Hasilkan 9 Ton per Hektare
• Thales Prancis Siap Bangun Infrastruktur Teknologi di IKN
• Keyakinan Konsumen Terhadap Kondisi Ekonomi Tetap Kuat

1. Tanah Indah untuk Para Terabaikan Rusak dan Ditinggalkan - FSTVLST

Lagu yang dirilis pada 2014 oleh band indie bergenre rock asal Yogyakarta ini merupakan lagu bertema perlawanan namun memiliki melodi yang lembut. Hal tersebut malah membawa kesan putus asa terhadap yang dilawan dan mengajak mereka yang “terabaikan, rusak, dan ditinggalkan” untuk tidak patuh lagi pada penguasa.

“Kita kan tinggalkan sauhnya dan abaikan kompasnya, kita berlabuh dimana saja”

2. Lautan Tangis - Sujiwo Tejo

Lagu ini menceritakan mengenai perasaan mendalam terkait berbagai isu sosial dan perjuangan yang dihadapi oleh masyarakat. Lirik lagu tersebut berbicara tentang berbagai penderitaan, ketidakadilan, dan ketidakpuasan yang dialami oleh banyak orang. 

Lagu ini juga bisa merujuk pada isu-isu seperti kemiskinan, ketidaksetaraan, atau bahkan ketidakadilan sosial dan politik. Dalam lagu ini, Sujiwo Tejo terlihat mencoba menyuarakan suara para terpinggirkan dan mereka yang merasa ditinggalkan oleh masyarakat atau pemerintah.

“Awas-awas-awas di gunung kesabaran kami”

3. Bella Ciao

Lagu yang berasal dari Italia ini telah menjadi salah satu lagu perlawanan paling ikonik dalam sejarah. Lagu ini  mengisahkan perjuangan melawan penjajahan Nazi dan fasisme serta semangat untuk memerangi ketidakadilan sosial dan politik.

“O partigiano portami via, Che mi sento di morir (Oh para pejuang bawa aku pergi, Karena aku merasa kematianku semakin dekat)”

4. Mafia Hukum - Navicula

Lagu ini menceritakan ketidakadilan dalam sistem hukum dan dampak negatifnya terhadap masyarakat. Navicula menghadirkan lirik yang tajam dan provokatif menciptakan gambaran tentang sistem hukum yang korup dan tidak berpihak kepada rakyat kecil.

Navicula terlihat ingin menyuarakan kritik terhadap ketidakadilan sosial dan politik yang terjadi di masyarakat. Mereka mungkin mencoba mengingatkan akan pentingnya keadilan dalam sistem hukum dan menekankan bahwa ketidakadilan tersebut harus dihadapi dan diperjuangkan.

“Korupsi, korupsi, kata ini lagi. Selalu menghantui negeri yang frustrasi”

Berbagai lagu bertema perjuangan tersebut bisa menjadi pengingat bahwa perlawanan bisa disuarakan dengan berbagai cara termasuk dengan lagu. Selain itu, lagu-lagu bertema perlawanan dapat menginspirasi pendengar untuk tidak pernah berhenti berjuang demi perubahan.