Resmi Bercerai dengan Sang Istri, Intip Kekayaan Bill Gates per Agustus 2021

JAKARTA -- Bill Gates dan Melinda French Gates resmi bercerai pada Senin, 2 Agustus 2021 di Pengadilan Tinggi King County di Seattle, Amerika Serikat. Pengadilan mengesahkan gugatan perceraian pasangan kaya raya yang dilayangkan pada Mei lalu.

Ini merupakan kasus perceraian terbesar kedua di kalangan orang terkaya dunia, setelah perpisahan rumah tangga Jeff Bezos dan MacKenzie Scott pada 2019.

Di bursa NASDAQ, saham Microsoft (MSFT) milik Bill Gates langsung terkoreksi 0,32% ke level US$284,64 dibandingkan penutupan perdangan sebelumnya sebesar US$284,91.

• Borong Surat Berharga Perusahaan Pengendali Rp1,83 Triliun, Aset Allo Bank Milik Kongolomerat Chairul Tanjung Meroket 63,23 Persen
• Laptop for Schools Controversy in Indonesia (Series 1): Inadequate Specs, Waste of Budget
• Pemerintah Perpanjang PPKM Level 4 Dari Tanggal 3 Sampai Dengan 9 Agustus 2021.

Bill Gates dan Melinda memilih cerai setelah 27 tahun menikah. Adapun dugaan terjadinya perceraian ini adalah karena bos Microsoft tersebut sulit berbagi waktu dengan sang istri. 

Selain itu, terungkap juga alasan lain yaitu kedekatan Bill Gates dengan mantan terpidana kasus pedofilia, Feffrey Epstein, yang membuat Melinda tidak nyaman.

Meski resmi bercerai, Bil Gates dan Melinda, yang sama-sama membesarkan Bill & Melinda Gates Foundation, berjanji untuk melanjutkan kegiatan amal bersama-sama.

Adapun yayasan Bill dan Melinda telah mengeluarkan lebih dari US50 miliar setara Rp717 triliun (asumsi kurs Rp14.344/dollar AS) selama dua dasawarsa terakhir untuk mendorong pendekatan bisnis dalam memerangi kemiskinan dan penyakit.

Pasangan tiga anak ini juga telah mendukung program pemberantasan malaria dan polio, nutrisi anak, terutama di benua Afrika.

Yayasan ini setiap tahun menyumbang US$5 miliar atau setara Rp71,7 triliun untuk penanganan kesehatan, pendidikan dan pembangunan masyarakat global.

Ketika dunia dilanda COVID-19, yayasan Bill & Melinda turut menyalurkan dana sosial untuk penanganan COVID-19 sebesar US$1 miliar setara Rp14,3 triliun.

Kekayaan Bill Gates per Agustus 2021

Melansir laporan Forbes, 3 Agustus 2021, kekayaan Bill Gates kini telah mencapai US$131,1 miliar setara Rp1,88 kuadriliun. Di tangga orang terkaya dunia, Bill Gates menempati posisi keempat di bawah Elon Musk dengan kekayaan US$184,4 miliar.

Di posisi puncak adalah Bernard Arnault, pengusaha Prancis yang memiliki kekayaan senilai US$196,2 miliar, kemudian diikuti Jeff Bezos dengan kekayaan US$192,6 miliar.

Dari rilis Forbes, terlihat bahwa kekayaan filantropis terkenal ini mengalami depresiasi sebesar 0,34% atau sekitar US$450 juta.

Adapun sumber kekayaan Bill Gates berasal dari sejumlah lini bisnis, baik itu berupa bisnis teknologi, yayasan, investasi, hingga saham dan perusahaan modal ventura.

Bill Gates adalah pendiri Microsoft, namun telah memilih pensiun pada 2000. Saham Bill Gates di Microsoft tinggal1,37% atau sekitar US$26 miliar (Rp373 triliun).

Jumlah kekayaan bersih Bill Gates berasal dari Microsoft sekarang mungkin kurang dari 20 persen dari seluruh asetnya.

Selain dari bisnis teknologi, Bill Gates bersama istri mendirikan Bill & Melinda Gates Foundation pada 2000.

Bill Gates mentransfer sekitar US$20 miliar setara Rp280 triliun ke yayasan ini menangani masalah kesehatan global.

Nah, salah satu aset terbesar Bill Gates adalah Cascade Investments, sebuah perusahaan induk yang dibentuk dengan hasil penjualan saham Microsoft dan dividen yang dijalankan oleh Michael Larson.

Melalui Cascade, Gates memiliki minat dalam real estate, energi dan perhotelan serta saham di lusinan perusahaan publik, termasuk Perkeretaapian Nasional Kanada dan pembuat traktor, Deere & Co.

Total aset Cascade Investments kini mencapai US$70 miliar setara Rp1 kuadriliun.

Aset lain yang berkontribusi terhadap kekayaan Bill Gates adalah Gates Ventures. Pada 2017, Melinda memiliki organisasi baru bernama Pivotal Ventures yang dibangun untuk menampung ide-idenya yang tidak sesuai dengan struktur di Gates Foundation.

Yang tidak kalah melintir adalah inovasi gagasan dari taipan dermawan ini. Dia mendistribusikan sejumlah sahamnya ke banyak perusahaan di dunia.

Selain perusahaan bioteknologi dari Jerman, Curevac yang hari-hari ini sahamnya lagi meroket, Bill Gates juga menanamkan sahamnya di Republic Services, perusahaan pengelolaan sampah di AutoNation, perusahaan dealer mobil nasional di Ecolab, penyedia alat kebersihan Canadian National Railway (10%), dan Arcos Dorados (7%).

Di Curevac sendiri, Bill dan Melinda Gates Foundation bahkan menanamkan US$40 juta setara Rp573,34 miliar.