Nasional

Resmi Jadi PJ Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Ini Profil Ridwan Djamaluddin

  • Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ridwan Djamaluddin dilantik sebagai Pejabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung.
Nasional
Debrinata Rizky

Debrinata Rizky

Author

JAKARTA - Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ridwan Djamaluddin dilantik sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung pada Kamis, 12 Mei 2022. 

Ridwan Djamaluddin ditunjuk menggantikan Erzaldi Rosman Djohan yang telah habis masa jabatannya. Selain Ridwan, ada 4 penjabat gubernur lainnya yang dilantik bersama yakni Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Akmal Malik sebagai Pj Gubernur Sulawesi Barat. Lalu, Sekda Provinsi Banten Al Muktabar sebagai Pj Gubernur Banten.

Kemudian, Staf Ahli Kemenpora Hamka Hendra Noer dilantik sebagai Pj Gubernur Gorontalo serta Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan di Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan (BNPP) Kemendagri Komjen Paulus Waterpauw sebagai Pj Gubernur Papua Barat.

Lantas siapakah sosok Ridwan Djamaluddin? Berikut profilnya.

Ridwan Djamaluddin merupakan Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang menjabat dari 2020 hingga sekarang.

Sebelumnya, Ia menjabat di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves). Melansir dari laman resmi Kementerian ESDM, Ridwan juga sempat menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves.

Pada 2015-2020 ia menjadi Deputi Bidang Infrastruktur di Kemenko Marves. Ridwan juga pernah menjadi pejabat di Badan Pengkajian Penerapan Teknologi (BPPT) sebagai Deputi Bidang Teknologi Pengembangan Sumber Daya Alam pada 2010 hingga 2015.

Pria yang meraih gelar S1 dari jurusan Geologi Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 31 Desember 1989 ini, Melanjutkan studi magisternya di Universitas Twente Belanda pada 1993.

Enam tahun setelah mendapat gelar magister, Ridwan meraih gelar doktoral dari jurusan Geografi Universitas Texas A&M Amerika Serikat pada 1999.

Sederet penghargaan juga pernah Ia raih, di antaranya penghargaan dari lembaga Badan Kepegawaian Negara sebagai Pegawai Negeri Sipil Yang Menunjukkan Prestasi Kerja Luar Biasa Baiknya pada 2010.

Lalu berhasil meraih 101 Inovasi Paling Prospektif 2009 (Sistem InaBuoy) dari Menteri Negara Riset dan Teknologi serta pada 2007 meraih penghargaan Satyalencana Pembangunan dari Presiden Republik Indonesia.