Gaya Hidup

Risiko Mengintai, Hati-Hati Gunakan Kamera Cantik

  • Jakarta – Beberapa aplikasi kamera cantik (beauty cam) ditengarai memiliki dampak risiko terhadap penggunanya. Bagi yang narsis, menggunakan aplikasi …

Gaya Hidup
Acep Saepudin

Acep Saepudin

Author

JAKARTA- Beberapa aplikasi kamera cantik (beauty cam) ditengarai memiliki dampak risiko terhadap penggunanya. Bagi yang narsis, menggunakan aplikasi kamera cantik sudah menjadi kebutuhan tanpa menyadari adanya bahaya yang mengintai di balik aplikasi tersebut.

Cybernews yang merupakan pemerhati keamanan dalam dunia cyber, menyebutkan pihaknya telah menganalisis sedikitnya 30 aplikasi teratas dalam playstore Google, dengan kata kunci ‘Beauty Cam‘. Analisis dilakukan untuk mengidentifikasi perizinan tiap aplikasi, lokasi pengembang aplikasi, riwayat malware, potensi terkena spyware, dan praktik tidak etis.

Cybernews menyebutkan ketika pengguna mengunduh aplikasi kamera cantik dan berharap dapat meningkatkan kualitas foto selfie. Juga hanya untuk mengedit foto berkualitas rendah, serta tidak menyadari aplikasi tersebut telah mengikis bahkan menjual data pengguna.

Selain itu pengguna akan terganggu oleh iklan nonstop yang juga berbahaya. Iklan tersebut dapat mengarahkan pengguna ke situs-situs phising, bahkan mematai-matai pengguna.

“Tapi itulah tepatnya yang dilakukan oleh beberapa aplikasi kamera kecantikan papan atas. Misalnya aplikasi kamera kecantikan # 1, BeautyPlus – Easy Photo Editor & Selfie Camera, dengan 300 juta pemasangan. Aplikasi ini teridentifikasi mengandung malware atau spyware. Pengembangnya, Meitu, diduga mengumpulkan data pengguna di server Tiongkok, dan kemudian menjualnya,” tulis Cybernews.

Namun, aplikasi tersebut bukan satu-satunya. Ada juga pengembang aplikasi iJoysoft, yang aplikasinya terhubung ke adware berbahaya. Lyrebird Studio, pengembang di balik Rias Wajah Rias, Efek Kamera Swafoto, Editor Foto.

“Kesemuanya itu teridentifikasi oleh Trend Micro untuk mengirim pengguna konten pornografi. Selanjutnya mengarahkan mereka ke situs phishing, dan mengumpulkan gambar mereka,” tambah Cybernews.

Bahkan telah ditemukan satu aplikasi Beauty Camera dari Phila Appstore, sudah sangat maju. Bahkan dapat mengakses kamera pengguna tanpa meminta izin terlebih dahulu. Hal ini jelas bertentangan dengan aturan Play Store, dan aplikasi ini telah diinstal sebanyak setengah juta kali.

Saran Bagi Penggemar Selfie

Bagi para penggemar selfie, alangkah baiknya berhenti menggunakan aplikasi kamera cantik. Potensi berbahaya dalam aplikasi tersebut layak untuk dipertimbangkan. Apalagi dengan aplikasi yang tidak meminta izin terlebih dahulu kepada pengguna untuk mengakses smartphone.

Menghapus aplikasi mencurigakan adalah solusi yang harus dilakukan untuk mencegah pencurian data oleh malware yang bersembunyi di balik aplikasi. Tetap hati-hati karena di Play Store Google masih terdapat banyak aplikasi mencurigakan termasuk aplikasi kamera cantik ini.