<p>Manajemen PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. / Dssa.co.id</p>
Pasar Modal

Rogoh Kocek Rp9,04 Triliun, Dian Swastatika Sentosa Resmi Kuasai 80 Persen Saham BHP Mitsui Coal

  • Dengan akuisisi ini, produksi, total cadangan, rata-rata tertimbang umur tambang, dan arus kas Stanmore secara material akan meningkat, terutama oleh bisnis batu bara metalurgi.
Pasar Modal
Yosi Winosa

Yosi Winosa

Author

JAKARTA -PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) melalui anak usaha tidak langsung, Stanmore SMC Holdings Pty Ltd (SMC) telah merampungkan akuisisi 100% saham Dampier Coal Pty Ltd (Queensland), pemilik 80% saham BHP Mitsui Coal Pty Ltd. pada Selasa, 3 Mei 2022 lalu. 

Atas transaksi tersebut, SMC merogoh kocek hingga US$625 juta atau Rp9,04 triliun (Kurs Rp14.457 per dolar AS).

Sekretaris Perusahaan Dian Swastatika Sentosa Susan Chandra menyatakan pengambilalihan ini didanai antara lain dengan dana kas internal Stanmore setelah penawaran penerbitan hak pro-rata saham biasa Stanmore dan penarikan fasilitas pembiayaan pengambilalihan.

“Pengambilalihan ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah jangka panjang bagi seluruh pemegang saham Perseroan,” kata Susan dalam keterbukaan informasi BEI dikutip Rabu, 4 Mei 2022.

Menyusul transaksi pengambilalihan ini, Stanmore melalui SMC kini telah secara efektif memiliki 100% saham Dampier Coal Pty Ltd (Queensland) selaku pemilik 80% saham BHP Mitsui Coal Pty Ltd. 

Seperti diketahui, Stanmore merupakan anak usaha tidak langsung DSSA.  Adapun BHP Mitsui Coal Pty Ltd memiliki aset batu bara metalurgi yang berlokasi di Queensland, Australia, berdekatan dengan aset Stanmore yang telah beroperasi. 

Aset BHP Mitsui terdiri atas tambang South Walker Creek dan Poitrel, dengan produksi gabungan sekitar 10 juta ton per tahun dan total cadangan 171 juta ton, termasuk proyek batu bara Wards Well yang belum dikembangkan.

Dengan akuisisi ini, produksi, total cadangan, rata-rata tertimbang umur tambang, dan arus kas Stanmore secara material akan meningkat, terutama oleh bisnis batu bara metalurgi. 

Rencana akuisisi ini sebelumnya telah direstui para pemegang saham melalui RUPSLB Perseroan pada tanggal 23 Februari 2022.