<p>Ilustrasi vaksin COVID-19. / Reuters</p>
Nasional & Dunia

Rusia Jadi Negara Pertama Gelar Vaksinasi Massal Virus Corona

  • MOSKOW – Rusia mulai mendistribusikan vaksin Covid-19 pada Sabtu, 6 Desember 2020, dengan Moskow sebagai titik fokus vaksinasi massal pertama. Dilansir dari DW, vaksin yang digunakan yakni vaksin rancangan Rusia, Sputnik V. Vaksin tersebut akan didistribusikan di 70 fasilitas vaksinasi di sekitar Moskow. Vaksin itu utamanya ditujukan bagi dokter dan pekerja medis, guru, dan pekerja […]

Nasional & Dunia

Gloria Natalia Dolorosa

MOSKOW – Rusia mulai mendistribusikan vaksin Covid-19 pada Sabtu, 6 Desember 2020, dengan Moskow sebagai titik fokus vaksinasi massal pertama.

Dilansir dari DW, vaksin yang digunakan yakni vaksin rancangan Rusia, Sputnik V. Vaksin tersebut akan didistribusikan di 70 fasilitas vaksinasi di sekitar Moskow.

Vaksin itu utamanya ditujukan bagi dokter dan pekerja medis, guru, dan pekerja sosial. Pemerintah Rusia menganggap kelompok-kelompok ini memiliki risiko paparan tertinggi.

Vaksin gratis ditawarkan kepada mereka yang berusia 18 tahun hingga 60 tahun. Namun, tidak diberikan kepada orang dengan kondisi kesehatan tertentu, perempuan hamil, dan mereka yang memiliki penyakit pernafasan dalam dua minggu terakhir.

Wali Kota Moskow, Sergei Sobyanin, mengatakan sekitar 5.000 orang mendaftar dalam beberapa jam saja setelah sistem mulai beroperasi pada Jumat.

AP melaporkan vaksinasi dilakukan tiga hari setelah Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan peluncuran kampanye imunisasi Covid-19 berskala besar.

Padahal, Sputnik V belum merampungkan studi lanjutan untuk memastikan efektivitas dan keamanannya sejalan dengan protokol ilmu pengetahuan yang sudah mapan.

Rabu, 2 Desember 2020, Putin mengatakan bahwa lebih dari 2 juta dosis jab Sputnik V akan tersedia dalam beberapa hari ke depan.

Rusia sesumbar bahwa Sputnik V adalah vaksin Covid-19 terdaftar pertama di dunia setelah pemerintah Rusia memberikan persetujuan regulasi pada awal Agustus.

Langkah tersebut menuai kritik dari para ahli internasional karena vaksin itu hanya diuji pada beberapa lusin orang saat itu. Putin mengabaikan keraguan atas hal itu dengan menyatakan bahwa putrinya telah menerima vaksin awal.

Selamat beberapa bulan terakhir, Sputnik V telah ditawakan kepada tenaga medis dan guru, meski masih dalam tahap uji coba lanjutan.

Beberapa pejabat tinggi mengatakan mereka juga telah menerima suntikan itu. Awal pekan ini, militer Rusia mulai memvaksinasi awak kapal angkatan laut yang dijadwalkan berangkat untuk misi.

Menteri Kesehatan Rusia Mikhail Murashko mengatakan pada Rabu lalu bahwa lebih dari 100.000 orang di Rusia telah menerima suntikan vaksin Sputnik V.