Sah! KB Kookmin Bank Depak Bosowa Kuasai Bank Bukopin
JAKARTA – PT Bank Bukopin Tbk. resmi mengumumkan KB Kookmin Bank sebagai pemegang saham pengendali perseroan. Berdasarkan keterbukaan informasi yang dirilis perseroan di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah merestui penetapan tersebut melalui Surat Keputusan Anggota Dewan Komisioner OJK KEP-98/D.03/2020. “Keputusan Anggota Dewan Komisioner OJK tanggal 30 Juli 2020 yang telah […]
Industri
JAKARTA – PT Bank Bukopin Tbk. resmi mengumumkan KB Kookmin Bank sebagai pemegang saham pengendali perseroan.
Berdasarkan keterbukaan informasi yang dirilis perseroan di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah merestui penetapan tersebut melalui Surat Keputusan Anggota Dewan Komisioner OJK KEP-98/D.03/2020.
“Keputusan Anggota Dewan Komisioner OJK tanggal 30 Juli 2020 yang telah diterima perseroan tanggal 1 Agustus 2020, menetapkan bahwa Kookmin Bank Co., Ltd disetujui menjadi pemegang saham pengendali (PSP) dan KB Finansial Group Inc disetujui menjadi ulitimate shareholders perseroan,” kata Sekretaris Bank Bukopin Meilawati dalam siaran tertulis yang dikutip TrenAsia.com, Rabu, 5 Agustus 2020.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
- Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
- IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC
Dengan selesainya periode perdagangan penawaran umum terbatas V (PUT V) dan periode penjatahan pesanan tambahan PUT V, lanjutnya, komposisi kepemilikan KB Kookmin Bank berubah menjadi 33,9% alias menjadi pemegang saham dengan komposisi kepemilikan terbesar.
Bosowa Terdepak
Diketahui, hasil pelaksanaan right issue Bank Bukopin beberapa waktu yang lalu, telah menghasilkan perubahan komposisi saham perseroan. Bosowa Corporindo yang sebelumnya menjadi pemegang saham utama atau terbesar, posisinya harus tersisihkan oleh KB Kookmin Bank sehingga saham yang dikempit saat ini sebesar 23,4%.
Pemilik saham lainnya dimiliki oleh Negara Republik Indonesia sebesar 6,37%. Kemudian, publik dengan kepemilikan di bawah 5%, saham yang dipegang sebesar 36,33%.
Selain itu, restu OJK tersebut sekaligus mengiringi penerbitan hasil penilaian fit and proper test. KB Kookmin Bank dinyatakan memenuhi syarat sebagai pemegang saham pengendali dan ultimate shareholder di Bank Bukopin.
OJK juga memberikan dukungan penuh pada perseroan untuk menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 25 Agustus 2020. Dalam pertemuan tersebut, pembahasan akan difokuskan pada pengembangan organisasi dan bisnis perseroan.
Direktur Utama Bank Bukopin Rivan A. Purwantoro pun mengungkapkan, KB Kookmin Bank akan memberikan technical assistant ke depan.
“Nantinya, KB Kookmin akan menerapkan internal best practice, risk management, dan pengaplikasian teknologi yang tepat bagi Bank Bukopin untuk mendorong bisnis, terutama sasaran consumer,” tambahnya.
Di samping itu, kata Rivan, hasil right issue akan digunakan untuk menambah kecukupan modal dengan target CAR mencapai 14%. Bahkan, CAR masih dapat meningkat menjadi 16%-17% apabila KB Kookmin Bank masih melanjutkan menyuntik modal. Rencananya, Bukopin akan menggelar aksi korporasi melalui penambahan modal tanpa memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) alias private placement.
Apabila berhasil sesuai rencana, maka KB Kookmin Bank akan menjadi pemegang saham pengendali dengan porsi kepemilikan 67%. Sementara itu, saham Bosowa Corporindo akan terdilusi hingga 12%.