boba.jpg
Korporasi

Saham Boba King Laris Manis! Melesat 25 Persen pada Perdagangan Perdana

  • Produsen topping minuman dengan merek Boba King, PT Formosa Ingredient Factory Tbk (BOBA) resmi tercatat di Papan Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 1 November 2021. BOBA menjadi emiten ke-40 yang tercatat di BEI pada tahun ini.

Korporasi

Drean Muhyil Ihsan

JAKARTA – Produsen topping minuman dengan merek Boba King, PT Formosa Ingredient Factory Tbk (BOBA) resmi tercatat di Papan Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 1 November 2021. BOBA menjadi emiten ke-40 yang tercatat di BEI pada tahun ini. 

Pada perdagangan perdananya, saham BOBA langsung melesat 25% menyentuh auto reject atas (ARA) ke level harga Rp350 per lembar. Di awal perdagangan, saham ini telah diperdagangkan sebanyak 6.922 kali dengan nilai transaksi Rp22,23 miliar.

Perseroan telah merampungkan penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) dengan melepas 1.155.750.000 lembar saham pada harga Rp280 per lembar. Sehingga, BOBA berhasil meraup dana segar sebanyak Rp323,61 miliar melalui aksi korporasi tersebut.

Formosa Ingredient Factory merupakan perusahaan yang bergerak pada sektor consumer non-cyclicals dengan sub sektor food & beverages. Adapun Industri dan sub industri dari BOBA adalah processed food

Produk-produk dari merek Boba King adalah mutiara tapioka atau tapioca pearl, topping jelly, popping boba dengan varian rasa buah-buahan segar, premium sauce, syrup, dan premix powder untuk melayani industri kuliner di Indonesia. 

Perseroan memiliki serangkaian keunggulan kompetitif dan strategi serta di klaim memiliki prospek pertumbuhan usaha yang cukup baik. Terutama dari segi produk dikarenakan BOBA memiliki produk yang merupakan pionir dari produk Boba yang diproduksi di dalam negeri. 

Selain itu, dengan kapasitas pabrik yang dimiliki perseroan saat ini, BOBA memiliki kesiapan apabila permintaan dari produk-produk perseroan meningkat, sehingga memiliki kemampuan untuk melayani para pelanggannya. 

Untuk meningkatkan kapasitas produksinya, perseroan juga akan merampungkan pembangunan pabrik kedua pada bulan Desember 2021. Pabrik tersebut berlokasi di Kawasan Industri dan Pergudangan Laksana Business Park, Tangerang, Banten.