Saham Disney Turun Setelah Stan Lee Pencipta Marvel Meninggal
Lalu, apa hubungan kematian Stan Lee yang tutup usia 95 tahun dengan turunnya saham Disney? Walt Disney telah mengakuisisi Marvel Entertainment Inc dengan senilai US$4 miliar pada 2009 lalu.
Nasional & Dunia
JAKARTA– Pencipta Komk Marvel Stan Lee telah meninggal dunia pada Senin (!2/11) malam waktu setempat. Berita duka tersebut berdampak pada turunnya saham Walt Disney Co. (DIS).
Lalu, apa hubungan kematian Stan Lee yang tutup usia 95 tahun dengan turunnya saham Disney? Walt Disney telah mengakuisisi Marvel Entertainment Inc dengan senilai US$4 miliar pada 2009 lalu. Pada perdagangan di hari saat Stan Lee wafat, saham DIS turun 1,1%. Melansir Reuters, Selasa (13/11/2018), saham DIS menutup perdagangan di level US$ 116,7, turun dari posisi penutupan perdagangan sebelumnya US$ 118.
Walt Disney dan Marvel Comics juga merasakan kesedihan atas eninggalnya Stan Lee. Keduanya telah menulis pernyataan resmi. “Dengan berat hati, kami berbagi belasungkawa terdalam dengan putri dan saudaranya,” kata Marvel Comics dan pemiliknya The Walt Disney Company dalam sebuah pernyataan, Selasa (13/11).
“Kami ingat dan menghormati pencipta, suara dan juara Marvel … Setiap kali Anda membuka komik Marvel, Stan akan berada di sana,” sambungnya.
Walt Disney dan Marvel Sempat Memanas
Dua perusahaan industri hiburan terbesar di dunia itu sempat memanas. Stan Lee pernah menggugat Walt Disney Co lantaran dituding mengontrol hak cipta pada karakter Marvel. Kejadian itu terhadi pada Okober 2012. Disney dituduh mengambil keuntungan miliaran dolar. Walt Disney sendiri mengaku telah membeli hak cipta karakter Iron Man, Captain America dan lain-lain dari Stan Lee pada 1998. Namun, pada akhirnya, Disney menyerahkan hak cipta itu kepada Marvel Eneterprise.
Disney adalah perusahaan yang memproduksi beberapa film animasi. Tokoh terkenal Disney adalah Mickey Mouse, Donald Duck, Winnie The Pooh dan lain-lain pada era 1930-1950 an. Di era sekarang ini, Disney juga dikenal dengan karya seperti Toys Story, Nemo, Coco, Cars dan lain-lain.
Sedangkan Marvel adalah perusahaan entertainment serupa namun dengan segmentasi film super hero, seperti Captain America, Spiderman, Ironman, dan yang paling familiar The Avengers. ***(GEM)