Saingi Porsche dan Mercy, Ford Luncurkan Mustang GTD Seharga Rp4,5 Miliar
- Mustang GTD dikembangkan di pabrik khusus Ford di Ontario mulai akhir 2024 atau awal 2025.
Dunia
MICHIGAN - Ford Motor Co luncurkan Mustang GTD 2025 edisi terbatas di pasar Amerika Serikat. Supercar dengan performa tinggi ini dibanderol dengan harga mulai dari US$300.000 atau setara dengan Rp4,5 miliar (Kurs Rp15.000).
Melansir Reuters, mobil pabrikan Amerika Serikat ini akan ditenagai dengan mesin V8 5.2 liter supercharged. Mobil ini masih menggunakan bahan bakar fosil yang menghasilkan lebih dari 800 tenaga kuda.
Sebuah hal yang cukup unik mengingat perusahaan yang bermarkas di Detroit ini sebelumnya telah mengeluarkan miliaran dolar untuk berkomitmen dalam transisi energi berkelanjutan membangun jutaan kendaraan listrik tanpa emisi.
Mobil ini memiliki dasar coupe Mustang 2024 yang dibanderol dengan harga sekitar US$31.000 (Rp465 juta). Namun Mustang GTD disebut lebih banyak memiliki kesamaan dengan lini mobil balap Mustang GT3 baru yang diproyeksikan akan mengikuti kompetisi 24 Hours of Le Mans tahun depan.
- Pengembangan Smelter Bauksit Ternyata Masih Mandek Usai Pelarangan Ekspor
- ‘Bakar Uang’ Berkurang, Transaksi Gojek Turun 7 Persen
- Hati-hati! Ini 5 Taktik Teratas yang Kerap Digunakan Penipu di Internet
Chief Executive Ford Jim Farley, menyebutkan Mustang GTD dibuat untuk menjadi mobil sport Eropa dengan performa yang tinggi serta dengan harga tinggi seperti Porsche, Aston Martin dan Mercedes-Benz.
Mustang GTD dikembangkan di pabrik khusus di Ontario dan dijadwalkan mulai diproduksi antara akhir 2024 atau awal 2025. Nantinya lini mobil ini akan diproduksi secara terbatas. Namun belum diketahui secara pasti berapa jumlah produksinya. Reuters melaporkan, seorang juru bicara hanya akan mengatakan bahwa produksi GTD akan lebih dari 50 mobil.
Lini mobil terbaru Ford ini juga disebut memiliki kemiripan dengan supersedan milik General Motors, Cadillac Celestiq, yang dibanderol dengan harga US$340.000 (Rp5,1 miliar). Mobil fastback empat pintu yang ditenagai baterai besar tersebut dilaporkan akan memulai produksinya di akhir tahun ini di pusat teknis pembuat mobil di Warren, Michigan.