Samsung, SK, dan Hyundai Bakal Bahas Terobosan AI di Pameran CES

JAKARTA - Samsung Electronics, SK hynix, dan HD Hyundai bersama perusahaan Korea lainnya bersiap memamerkan teknologi kecerdasan buatan (AI) terbaru di CES, pameran dagang teknologi terbesar di dunia yang akan berlangsung di Las Vegas pada 9-12 Januari. 

Dikutip TrenAsia.com dari Korea Times, pada hari Rabu, perusahaan-perusahaan ini mengungkapkan niat mereka untuk menunjukkan kepemimpinan mereka dalam tren teknologi global.

Pameran yang diselenggarakan oleh Consumer Technology Association (CTA) ini diprediksi akan lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya, dengan lebih dari 130 ribu pengunjung yang diharapkan hadir. 

Partisipasi perusahaan juga mengalami peningkatan sekitar 10% dari tahun lalu, dengan lebih dari 3.500 perusahaan dari 150 negara akan memamerkan teknologi terkini mereka.

• Transaksi Saham Awal Tahun Lesu: Cuma Rp6,82 Triliun, 5 Saham Malah Sentuh ARA
• Tekad Awal Membatasi, Ekspor Senjata Jerman Justru Memecahkan Rekor
• Bidik Dana IPO Rp532,95 Miliar, Begini Kondisi Keuangan Adhi Kartiko Pratama (NICE)

Fokus utama pameran ini adalah AI, yang diprediksi akan memiliki dampak besar pada berbagai sektor seperti rumah pintar, layanan kesehatan, fintech, dan manufaktur.

Samsung Electronics, salah satu peserta utama dari Korea, akan memaparkan produk dan visi AI mereka dengan tema "AI untuk Semua: Konektivitas di Era AI." Mereka akan menampilkan inovasi seperti robot penyedot debu Bespoke Jet Bot Combo, penyedot debu stik Bespoke Jet AI, dan Bespoke Refrigerator Family Hub Plus dengan teknologi AI Vision Inside.

Teknologi Vision AI Samsung, yang dilatih menggunakan analisis sekitar satu juta foto berbagai jenis makanan, mampu secara otomatis membuat daftar resep lezat. Jet AI yang dipesan lebih dahulu juga telah ditingkatkan dengan mode AI untuk mengkategorikan dan mengoptimalkan daya isap berdasarkan beban dan tekanan sikat.

SK Group, melalui tujuh afiliasinya termasuk SK Telecom dan SK hynix, akan turut serta dengan booth promosi bersama. SK hynix, sebagai afiliasi semikonduktor memorinya, akan menyoroti kepemimpinan mereka dalam chip memori AI di CES.

“SK hynix akan menunjukkan visi masa depan perusahaan sebagai pusat memori di CES ini,” kata SK hynix. Mereka juka akan menyampaikan pentingnya chip memori, terutama dengan kemajuan teknologi di era AI, serta daya saing mereka dalam memimpin pasar global di sektor ini.

Secara spesifik, SK hynix akan memamerkan produk memori AI terbaru seperti HBM3E. Produk ini, yang merupakan memori berkinerja tertinggi, diumumkan pada bulan Agustus lalu. Rencananya, produksi massal produk ini akan dimulai pada paruh pertama tahun ini, untuk kemudian dipasarkan kepada pelanggan.

Sementara, HD Hyundai memiliki ambisi untuk memperluas bisnisnya ke bidang infrastruktur, selain fokus pada pembuatan kapal yang menjadi bisnis utamanya. 

Pada CES tahun ini, perusahaan ini mengumumkan kerjasama dengan Google Cloud untuk membangun platform AI, serta merencanakan pengenalan teknologi AI generatif ke dalam bisnis intinya seperti bisnis mesin konstruksi. Ini merupakan langkah strategis untuk mempercepat inovasi digital dalam bisnis mereka.