Penampakan LRT Jabodebek di Stasiun Dukuh Atas saat uji coba
Transportasi dan Logistik

Selama Ramadan, Penumpang LRT Boleh Berbuka Puasa di Dalam Kereta

  • Kebijakan ini memungkinkan pengguna LRT untuk melakukan berbuka, termasuk minum dan makan makanan ringan, dengan batas waktu satu jam.

Transportasi dan Logistik

Muhammad Imam Hatami

JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia telah mengumumkan kebijakan khusus bagi pengguna Layanan Rel Terpadu (LRT) Jabodebek selama bulan Ramadan. 

Sebagai wujud toleransi terhadap mereka yang sedang menjalankan ibadah puasa,  sejak Selasa (12/3), pengguna LRT Jabodebek diberikan izin untuk berbuka puasa di dalam kereta.

Kebijakan ini memungkinkan pengguna LRT untuk melakukan berbuka, termasuk minum dan makan makanan ringan, dengan batas waktu satu jam.

KAI juga mengimbau pengguna untuk menjaga ketertiban, kebersihan, dan kenyamanan di dalam LRT Jabodebek. 

Adapun, mereka diminta untuk tidak membawa makanan berbau menyengat agar lingkungan di dalam kereta tetap bersih dan nyaman bagi semua pengguna.

Petugas LRT Jabodebek akan memberitahu pengguna ketika waktu berbuka tiba, sehingga memastikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman selama bulan suci Ramadan. 

Langkah ini merupakan upaya perusahaan dalam mendukung kegiatan ibadah dan menciptakan  keramah tamahan selama bulan penuh Ramadan.

Kepala Divisi Humas PT Kereta Api Indonesia, Budi Noviantoro, menyatakan bahwa kebijakan ini merupakan langkah positif dalam mendukung kebutuhan pengguna yang berpuasa. 

“Pemberlakuan aturan ini merupakan bentuk toleransi kepada pengguna jasa LRT Jabodebek yang sedang menjalankan ibadah puasa Ramadan, agar pengguna dapat leluasa berbuka di tengah perjalanannya menggunakan LRT Jabodebek" ujar Budi dilansir siaran pers, Rabu, 13 Maret 2024.

Selain memberlakukan aturan khusus berbuka puasa di dalam kereta, PT Kereta Api Indonesia juga menghadirkan inisiatif positif untuk memeriahkan bulan Ramadan. 

Pada tanggal 15, 19, dan 22 Maret 2024, KAI akan membagikan takjil gratis kepada pengguna Layanan Rel Terpadu (LRT) Jabodebek sebagai bentuk dukungan dan kebersamaan dalam merayakan bulan suci ini.

Inisiatif ini diharapkan dapat menambah kegembiraan dan mempererat ikatan antara PT Kereta Api Indonesia dan pengguna LRT Jabodebek.

Tak hanya itu, air minum gratis juga akan disediakan di 18 stasiun LRT Jabodebek. Penyediaan tesebut bertujuan untuk memastikan kebutuhan dasar pengguna terpenuhi selama perjalanan mereka. 

"Kami berusaha menciptakan suasana yang lebih ramah dan mendukung kegiatan ibadah pengguna LRT Jabodebek selama bulan Ramadan. Ini adalah bentuk toleransi dan penghargaan kami terhadap keberagaman masyarakat," tambah budi.

Dengan serangkaian langkah positif ini, PT Kereta Api Indonesia berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan lingkungan yang kondusif dan mendukung seluruh pengguna LRT Jabodebek selama bulan Ramadan, menciptakan suasana yang penuh harmoni.