Sejumlah siswa saat mengikuti pembelajaran tatap muka terbatas dengan prokes ketat secara bergiliran di SMAN 1 Kota Tangerang, Senin 6 September 2021. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
Foto

Senangnya Para Siswa Mulai Belajar Tatap Muka

  • terbatas di Kota Tangerang mulai digelar pada Senin (6/9/2021). PTM digelar setelah kurang lebih 1,5 tahun belajar dari rumah.Seperti yang terpan
Foto
Panji Asmoro

Panji Asmoro

Author

Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di Kota Tangerang mulai digelar, PTM digelar setelah kurang lebih 1,5 tahun belajar dari rumah.Seperti yang terpantau di SMAN 1 Kota Tangerang, sejak pukul 07.00 pagi, siswa sudah berdatangan ke sekolah dengan memakai masker sesuai standar. Di pintu gerbang disediakan bilik disinfektan, sehingga saat datang siswa harus melewati bilik tersebut, kemudian diukur suhu tubuhnya. Barulah siswa diperbolehkan masuk ke dalam lingkungan sekolah untuk menggelar PTM. Di dalam kelas pun yang biasanya satu meja diisi dua orang, siswa hanya diperbolehkan duduk satu meja satu orang saja.

Bukan hanya itu saja, jam pelajaran pun dibatasi. Misalnya setiap mata pelajaran per satu jamnya itu dihitung 45 menit, maka selama PTM terbatas hanya 30 menit saja. Dalam satu hari siswa mendapatkan 3 sampai 4 mata pelajaran, dan siswa hanya sampai 10.30 saja di sekolah. Selebihnya mereka wajib langsung pulang ke rumah. Untuk perbekalannya, setiap wali kelas wajib mengingatkan setiap hari di grup whatsapp orang tua siswa, agar anaknya membawa bekal air minum sendiri. Sebab, selama PTM terbatas, kantin sekolah tidak diperbolehkan buka.

Sekolah pun membentuk Satgas Covid-19 yang terdiri dari siswa yang diwakili oleh anggota OSIS serta guru. Satgas Covid-19 ini yang siaga. Dari siswa yang akan mengingatkan teman-temannya untuk selalu menjaga prokes dan guru selalu mengawasi anak-anak di sekolah. Semua pihak berharap PTM terbatas ini berjalan dengan lancar tanpa harus ada terjadi sesuatu hal yang tak diinginkan. Pasalnya, bukan hanya siswa, tapi juga ada keluarga di rumah yang harus dilindungi kesehatannya. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia