Sepak Terjang Destry Damayanti, Calon Tunggal Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia
- Destry Damayanti kembali diusulkan Presiden Jokowi sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia masa jabatan 2024-2029.
Nasional
JAKARTA – Destry Damayanti kembali diusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui Surat Presiden Nomor R-17/Pres/05/2024 sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia masa jabatan 2024-2029. Perempuan yang pernah menjabat sebagai Kepala Ekonom Bank Mandiri ini kembali menjadi calon tunggal jabatan tersebut.
”Kami mengusulkan kembali Destry Damayanti sebagai Deputi Gubernur Senior BI, untuk mendapat persetujuan DPR, sebelum ditetapkan pengangkatannya dengan keputusan presiden,” bunyi surat Presiden yang dilihat TrenAsia pada Kamis, 30 Mei 2024.
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) juga mengkonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima Surat Presiden perihal Calon Deputi Gubernur Senior BI tertanggal 7 Mei 2024. Selanjutnya, Destry tinggal melakukan uji kelayakan atau (fit and proper test) pada Senin, 3 Juni 2024, mendatang.
- Kolaborasi Pengembang dan Perbankan Berikan Kemudahan Pembiayaan Properti
- Indonesia Lebih Rentan Terhadap Perubahan Iklim Dibanding Negara Lain, Ini Alasannya
- Astra (ASII) Fokus Ekspansi Kendaraan Hibrida, Bagaimana Prospek Sahamnya?
Asal tahu saja, perihal uji kelayakan Destry Damayanti juga telah disetujui oleh DPR dalam rapat Komisi XI pada Selasa, 28 Mei 2024, kemarin. DPR pun akan mengumumkan hasil uji kelayakan pada hari itu juga.
Adapun materi dan syarat lulus uji kelayakan calon Deputi Gubernur Senior BI harus memenuhi kriteria yang sesuai dengan bidangnya. Sebab, posisi tersebut merupakan BI-2 setelah Gubernur Bank Indonesia, karenanya, Destry dituntut memiliki tanggung jawab dalam mengawal perekonomian melalui bank sentral.
Meski begitu, Destry yang merupakan lulusan Master of Science dari Cornell University, New York, Amerika Serikat, bukanlah orang yang baru berkarir di dunia keuangan khususnya di bank sentral. Saat ini, ia juga juga menjabat sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, sejak 29 Juli 2019 hingga 7 Agustus 2024, mendatang.
Jejak Karier
Ini adalah kedua kalinya Destry diusulkan kembali sebagai calon tunggal Deputi Gubernur Senior BI. Sebelumnya, Presiden Jokowi juga mengusulkan Destry menggantikan Mirza Adityaswara yang masa jabatannya berakhir pada Juli 2019.
Perempuan kelahiran 16 Desember 1963, menyelesaikan Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia. Latar belakang pendidikan tersebut menjadikannya dasar kuat dalam karir panjangnya di dunia keuangan.
Destry memulai kariernya sebagai Ekonom di Citibank Indonesia pada 1997. Tiga tahun kemudian, ia menjabat sebagai Penasihat Ekonomi Senior untuk Duta Besar Inggris di Indonesia dari 2000 hingga 2003.
- Misteri Tambang Busang Kalimantan (Bagian Terakhir): De Guzman Masih Hidup?
- Produksi Rokok Menurun, Industri Kertas Pelinting Justru Menjanjikan
- Rekor, Sehelai Bulu Burung Ini Terjual Rp456 Juta
Keterlibatannya dalam akademisi pun tak terhindarkan, ketika ia menjadi peneliti dan pengajar di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia pada 2005-2006. Pada tahun yang sama, Destry diangkat sebagai Kepala Ekonom Mandiri Sekuritas, posisi yang dipegangnya hingga tahun 2011.
Karirnya berlanjut dengan menjabat sebagai Kepala Ekonom Bank Mandiri dari 2011 hingga 2015, di mana ia juga merangkap sebagai Ketua Satuan Tugas Ekonomi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pada 2014-2015.
Kontribusinya di bidang ekonomi semakin diakui ketika Destry diangkat sebagai Anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) untuk periode 2015-2019. Sepanjang karirnya, Destry dikenal sebagai sosok yang berperan penting dalam pengembangan ekonomi dan kebijakan publik di Indonesia.