Sepanjang 2023, Angkasa Pura Layani 69,8 Juta Penumpang
- Sektor pengiriman kargo turut menyumbang pencapaian. Dari total 481.488 ton kargo yang dikirimkan, proporsi kargo domestik mencapai 428.048 ton, sementara kargo internasional mencapai 53.440 ton.
Transportasi dan Logistik
JAKARTA - Angkasa Pura Airports mencatat peningkatan jumlah penumpang signifikan sebesar 34%, mencapai 69.8 juta orang. Angka ini menjadi indikator kuat pemulihan industri penerbangan pasca dampak pandemi COVID-19 pada tahun 2020.
Sebagai perbandingan, pada tahun 2022, Angkasa Pura Airports melayani 52.28 juta penumpang. Sementara itu pertumbuhan pergerakan pesawat udara sebesar 10%, mencapai angka 608,549 pergerakan. Kenaikan pergerakan pesawat menunjukkan kepercayaan maskapai terkait pemulihan pasar penerbangan.
Pertumbuhan yang mencolok ini tidak hanya mencerminkan kepercayaan masyarakat dalam melakukan perjalanan udara, tetapi juga efektivitas langkah-langkah strategis yang diambil oleh perusahaan untuk merespons dan mengatasi dampak pandemi.
sektor pengiriman kargo turut menyumbang pencapaian. Dari total 481.488 ton kargo yang dikirimkan, proporsi kargo domestik mencapai 428.048 ton, sementara kargo internasional mencapai 53.440 ton.
Data tersebut menunjukkan bahwa sepanjang tahun 2023, rute domestik masih mendominasi pergerakan kargo, namun, terdapat lonjakan yang signifikan pada rute internasional.
- Diisukan Terkena Serangan Digital, KAI Pastikan Sistem Masih Aman
- Pengawal Revolusi Iran Serang Markas Mata-mata di Kurdistan Irak
- Rambu-rambu PVMBG Terkait Erupsi Gunung Lewotobi
Pergerakan penumpang pada rute internasional melonjak hingga 155% dibandingkan tahun 2022. Hal ini mencerminkan meningkatnya minat masyarakat untuk melakukan perjalanan antarnegara, seiring pemulihan kepercayaan terhadap keamanan perjalanan internasional setelah masa-masa sulit pandemi.
Selain itu, jumlah pergerakan pesawat udara pada rute internasional juga mengalami pertumbuhan sebesar 144%.
Direktur Utama Angkasa Pura Airports, Indah Preastuty, menyatakan bahwa prestasi tersebut merupakan hasil langsung dari upaya reaktivasi maskapai dan pembukaan rute baru di bandara yang mereka kelola.
Prestasi gemilang ini tentu menjadi kabar baik bagi industri penerbangan nasional dan menunjukkan bahwa sektor ini mampu beradaptasi dan pulih setelah mengalami tantangan besar.
"Pertumbuhan trafik di 15 bandara Angkasa Pura Airports sepanjang tahun 2023 melanjutkan tren positif tahun 2022, sekaligus melanjutkan recovery kinerja perusahaan pasca penurunan kinerja akibat pandemi COVID-19 di awal 2020 silam," katanya Selasa, 26 Januari 2024.
Dengan tren positif ini, Angkasa Pura Airports berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan dan infrastruktur guna mendukung pertumbuhan berkelanjutan dalam industri penerbangan Indonesia.