<p>Warga mengakses salah satu platform e-commerce untuk berbelanja secara daring melalui gawai dalam rangka Hari Belanja Online Nasional atau &#8216;Harbolnas 11.11&#8217; di Tangerang, Banten, Rabu, 11 November 2020. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>
Fintech

Serok Cuan Harbolnas, OVO Resmi Jadi Platform Pembayaran di Bukalapak dan JD.ID

  • Kolaborasi ini menjadikan OVO sebagai metode pembayaran terbaru Bukalapak dan JD.ID
Fintech
Ananda Astri Dianka

Ananda Astri Dianka

Author

JAKARTA – Jelang ‘lebaran’ para peritel pada gelaran Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 12 Desember 2021, PT Visionet Internasional alias OVO gencar berkolaborasi dengan sejumlah mitra untuk mengoptimalkan momentum itu.

Head of Corporate Communications OVO, Harumi Supit menyatakan, OVO resmi menggandeng PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) atau Bukalapak dan PT Jingdong Indonesia Pertama (JD.ID) sebagai mitra teranyar dalam program Shoptakuler Hebohmas 12.12.

“Kampanye Shoptakuler Hebohmas 12.12 ini menggandeng ratusan mitra dan juga beragam platform e-commerce, termasuk Bukalapak serta JD.ID sebagai mitra terbaru OVO,” kata Harumi dalam keterangan resmi, Rabu 8 Desember 2021.

Kolaborasi ini menjadikan OVO sebagai metode pembayaran terbaru Bukalapak dan JD.ID. Selain itu, OVO juga telah menjalin kerjasama dengan berbagai platform e-commerce lainnya seperti Blibli, Bhinneka.com, Lazada, Sayurbox, Sociolla, Tiket.com, Zalora dan lain-lain.

“Harapan kami, hadirnya OVO sebagai platform pembayaran dapat terus mendukung masyarakat maupun pemain di ekosistem digital Indonesia untuk semakin maju dan berkembang, sekaligus meningkatkan sinergi online-offline dan mendorong kolaborasi antara semua pihak demi perluasan ekosistem bagi masyarakat Indonesia,” ujar Harumi.

Chief Marketing Officer (CMO) JD.ID, Leo Haryono, menuturkan kerja sama dengan OVO merupakan wujud komitmen perusahaan untuk memberikan cakupan pilihan pembayaran yang lebih luas. Ia menambahkan, kehadiran OVO sebagai salah satu opsi pembayaran di platform JD.ID akan semakin memudahkan pengguna. 

“Kami juga turut senang dapat ikut berpartisipasi dalam kampanye Shoptakuler Hebohmas 12.12 yang digelar OVO sebagai bentuk apresiasi bagi masyarakat Indonesia ini,” ujar Leo.

Sekadar catatan, OVO memiliki lebih dari 1,2 juta merchant yang tersebar di lebih dari 430 kota dan kabupaten di Indonesia. Dengan luasnya basis pengguna, OVO diganjar menjadi platform pembayaran digital terpopuler di Indonesia menurut survei Kadence 2021.