Sesak dan Batuk, Gorila di Kebun Binatang San Diego Positif COVID-19

SAN DIAGO-Beberapa gorila di kebun binatang San Diego positif COVID-19. Ini  tampaknya menjadi kasus pertama kera besar di penangkaran yang tertular virus.

Pada hari Senin 11 Januari 2021 pejabat di Kebun Binatang San Diego mengatakan delapan gorila mereka terinfeksi virus corona yang menyebabkan COVID-19. Associated Press melaporkan setidaknya dua gorila positif, dan petugas bekerja dengan asumsi bahwa semua gorila dapat terinfeksi.

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea

Pada 6 Januari 2021, staf kebun binatang memperhatikan dua gorila taman itu batuk-batuk. Pengujian selanjutnya terhadap sampel feses dari gorila mengungkapkan adanya SARS-CoV-2 dalam kelompok gorila,.

“Selain sesak dan batuk, gorila dalam keadaan baik-baik saja,” kata Lisa Peterson, Direktur Eksekutif Kebun Binatang San Diego dalam pernyataannya. “Kelompok itu tetap menjalani karantina bersama dan sedang makan serta minum. Kami berharap bisa sembuh total.”

Pejabat kebun binatang percaya gorila itu tertular virus dari poegawai yang tidak menunjukkan gejala yang juga dites positif terkena virus. “Tampaknya ini adalah kasus penularan alami COVID-19 pertama yang dilaporkan pada kera besar ini,” kata pernyataan itu.

Sejumlah hewan lain kadang-kadang tertular COVID-19, termasuk kucing dan anjing. Pada bulan April 2020, seekor harimau di Kebun Binatang Bronx di New York City juga dinyatakan positif COVID-19 dan beberapa harimau lainnya menunjukkan gejala.