Shopee melakukan kegiatan pelatihan di SMK Negeri 1 Bogor
Fintech

Shopee Adakan Pelatihan Digital Kepada 26 Ribu Siswa di Jawa Barat

  • JAKARTA - PT Shopee Indonesia memberikan pelatihan kepada 245 murid SMK Negeri 1 Bogor, sebagai upaya dalam mempersiapkan ekonomi yang tangguh untuk generasi ma
Fintech
Adinda Purnama Rachmani

Adinda Purnama Rachmani

Author

JAKARTA - PT Shopee Indonesia memberikan pelatihan kepada 245 murid SMK Negeri 1 Bogor, sebagai upaya dalam mempersiapkan ekonomi yang tangguh untuk generasi masa depan.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan dampak signifikan untuk membangun pondasi dan mempercepat proses adaptasi melalui pendidikan digital bersama Shopee.

"Memulai cita-cita besar, maka kita perlu membangun fondasi ‘rumah’ versi kita sendiri yang juga besar, khususnya di dua keadaan saat ini revolusi industri 4.0 dan Covid-19. Dengan keadaan ini tentunya kita harus bergerak cepat, menjemput bola, karena jika tidak, kita akan tertinggal karena tidak beradaptasi," Ucap Ridwan Kamil, dalam keterangan resmi, Selasa, 11 Januari 2021.

Ridwan mengatakan akan ada 26 ribu siswa di Jawa Barat yang akan menerima pelatihan industri digital.

"Sama seperti Jawa Barat, membangun pondasi dan mempercepat proses adaptasi melalui pendidikan digital bersama Shopee. Akan ada 26 ribu siswa penerima manfaat dan menjadi wajah baru Jawa Barat untuk dapat menghadapi industri digital. Saya berharap Shopee jangan lelah untuk terus mendukung inisiatif ini, dan semoga menjadi contoh untuk daerah lainnya," tambah Ridwan Kamil.

Selain itu, Wali Kota Bogor Bima Arya menyatakan apresiasinya kepada Shopee yang melakukan akselerasi digital. Sebagai tuan rumah, Bogor siap untuk melakukan transformasi digital.

"Pandemi memaksa kita untuk melakukan akselerasi digital, baik itu untuk pelayanan publik, pertumbuhan ekonomi, terlebih lagi pendidikan. Kota Bogor sebagai tuan rumah sudah siap untuk transformasi digital," ucap Bima Arya.

Para siswa akan mendapatkan kurikulum pengembangan softskill untuk meningkatkan digitalisasi 4.0.