Siap-Siap, Bulog Mulai Lakukan Pendistribusian Bantuan Pangan Beras Tahap 2
- Pemerintah mulai melakukan pendistribusian bantuan pangan beras tahap kedua kepada 21,3 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di 38 provinsi.
Nasional
JAKARTA – Pemerintah mulai melakukan pendistribusian bantuan pangan beras tahap kedua kepada 21,3 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di 38 provinsi.
Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi mengatakan bantuan beras tahap kedua telah mulai didistribusikan pada 2 Mei 2023, seusai pendistribusian tahap pertama yang hampir rampung.
“Kami tidak ingin ada jeda antara pendistribusian tahap 1 dan 2, mengingat beras merupakan kebutuhan pokok masyarakat yang dikonsumsi setiap hari, sehingga saat pendistribusian tahap 1 hampir rampung paralel langsung kita lanjut tahap 2,” ujarnya dalam keterangan dikutip pada Rabu, 3 Mei 2023.
- Jadi Teman Dekat, Pendiri Twitter Jack Dorsey Kritik Elon Musk karena Hal Ini
- Model Alliance Persoalkan Tema Met Gala 2023
- Ekspor Melonjak 77 Persen, Kimia Farma (KAEF) Raup Penjualan Rp2,3 Triliun pada Kuartal I-2023
Hingga 2 Mei 2023 atau pada hari pertama penyaluran bantuan beras tahap 2, Perum Bulog telah menyalurkan sebanyak 1.680 ton beras, jumlah tersebut setara bantuan bagi 168 ribu KPM. Realisasi pendistribusian tertinggi di provinsi Maluku sebanyak 878 ton atau 68 persen dari total alokasi bantuan di provinsi Maluku sebanyak total 1.285 ton.
Adapun pendistribusian juga menggandeng 3 perusahaan ekspedisi besar, yaitu PT Pos Indonesia (Persero), PT Jasa Prima Logistik (JPL), dan PT DNR sehingga bisa dipantau dan dipastikan posisi pendistribusian per-item-nya.
Sedangkan untuk penyaluran bantuan beras tahap pertama, sampai dengan 2 Mei 2023 telah disalurkan sebanyak 84 persen atau 179 ribu ton dari total penyaluran 213 ribu ton. Tercatat lebih dari 50% provinsi atau sebanyak 20 provinsi telah melakukan penyaluran 90-100%.
Penyaluran bantuan beras ini dilakukan dalam 3 tahap selama 3 bulan kepada sasaran penerima sebanyak 21,3 juta KPM. Penyaluran tahap pertama telah dimulai sejak Maret 2023. Melalui program ini masing-masing KPM akan menerima bantuan berupa beras 10 kg sebanyak 3 kali.