Simak Tambahan Regimen Booster untuk Penerima Vaksin Primer Sinovac dan Sinopharm

JAKARTA - Vaksin COVID-19 merupakan salah satu upaya pemerintah Indonesia untuk menciptakan herd immunity atau kekebalan bagi masyarakat Indonesia. Terdapat berbagai macam jenis vaksin yang tersedia untuk masyarakat Indonesia seperti Astra Zeneca, Pfizer, Moderna, Sinopharm, Sinovac, Janssen (J&J) dan Zifivax.

Selain itu, masyarakat Indonesia juga disarankan untuk segera mendapatkan vaksin booster untuk meningkatkan kemampuan sistem imun tubuh. Saat ini terdapat penambahan regimen dosis lanjutan (booster) untuk vaksin primer Sinovac dan Sinopharm, berdasarkan Surat Direktur Jenderal P2P Nomor SR.02.06/C/2761/2022 pada 28 Mei 2022.

• Eks Mendag M Lutfi Penuhi Panggilan Kejagung soal Mafia Minyak Goreng
• Kurs Dolar Hari Ini : Meski Dibuka Menguat, Rupiah Berpotensi Melemah Terimbas The Fed
• IHSG Hari Ini Menguat ke Level 7.051, Saham BRI Diborong Asing

Bagi penerima vaksin primer Sinovac, maka jenis booster dan dosis yang diberikan yaitu:

• Astra Zeneca separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml
• Pfizer separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml
• Moderna dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
• Sinopharm (full dose) atau 0,5 ml
• Sinovac (full dose) atau 0,5 ml
• Zifivax  (full dose) atau 0,5 ml

Sedangkan untuk penerima vaksin primer Sinopharm, maka jenis booster dan dosis yang diberikan yaitu:

• Sinopharm dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
• Zifivax dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Seperti yang dilansir dari laman Satgas COVID, penggunaan vaksin COVID-19 booster disesuaikan dengan ketersedian vaksin. Tidak perlu memilih merk vaksin COVID-19, karena vaksin yang terbaik adalah vaksin yang tersedia. Segera lengkapi dosis vaksin COVID-19 hingga dosis lanjutan (booster).