Singapore Airlines Tingkatkan Penerbangan ke Sejumlah Negara Mulai Maret-Oktober 2024

SINGAPURA - Salah satu maskapai terbaik Asia, Singapore Airlines (SIA) akan tambah penerbangan untuk sejumlah negara tujuan Maret-Oktober 2024. 

Mengutip CNA, tujuan yang akan ditambahkan penerbangannya adalah Tokyo, Shanghai, Beijing, Melbourne dan Seattle. Selain menambahkan jumlah penerbangan, SIA juga dilaporkan akan mengerahkan pesawat dengan kapasitas yang lebih besar.

SIA sendiri menambahkan jumlah penerbangannya untuk mendukung permintaan yang kuat sekaligus sebagai langkah yang akan membuat frekuensi penerbangan ke beberapa kota mencapai atau melampaui tingkat pra-pandemi.

Mulai tanggal 31 Maret 2024, penerbangan dari dan ke Cairns, Australia, akan menggunakan pesawat A350-900 berkapasitas 303 tempat duduk, menggantikan pesawat Boeing 737-8 berkapasitas 154 kursi yang digunakan saat ini. Ini merupakan penggunaan pesawat berbadan lebar pertama dalam lebih dari 20 tahun untuk rute ini, menurut pernyataan SIA. Layanan ini akan dijalankan empat kali seminggu, bukan lima kali seminggu seperti saat ini.

• Waskita Gagal Bayar Utang, Erick Thohir Buka Opsi PKPU atau Restrukturisasi Total
• Mengenal Zoroastrianisme, Agama Persia Kuno yang Dianut Freddie Mercury
• Ekspor Lesu, Airlangga Percepat Kesepakatan IEU-CEPA

Selain itu, SIA juga akan menggunakan kembali pesawat Airbus A380 untuk rute Frankfurt, menggantikan pesawat jarak menengah A350-900 yang lebih kecil dan saat ini beroperasi setiap hari. 

Perubahan frekuensi juga terjadi pada beberapa rute lainnya. Layanan harian kelima antara Singapura dan Hong Kong akan dimulai pada 29 Oktober 2023, dengan penambahan layanan keenam mulai 1 Agustus tahun depan, sehingga kembali ke tingkat layanan sebelum pandemi.

Untuk rute Singapura-Dubai, penerbangan akan meningkat dari tujuh kali seminggu saat ini menjadi sebanyak 11 kali seminggu mulai 31 Maret 2024. Hal tersebut berarti ada lebih banyak penerbangan dibandingkan sebelum pandem.

Mulai tanggal 1 September 2024, rute antara Singapura dan Tokyo-Haneda akan melayani empat penerbangan harian, sementara rute Singapura-Da Nang akan meningkat dari empat kali seminggu menjadi penerbangan harian mulai 1 Juli 2024.

Layanan antara Singapura dan Kuala Lumpur akan ditingkatkan hingga 66 penerbangan seminggu dari sebelumnya 47 kali seminggu untuk periode antara 31 Maret 2024 dan 26 Oktober 2024.

Penerbangan ke kota-kota seperti Melbourne dan Darwin di Australia, Shanghai dan Beijing di China, Kopenhagen di Denmark, serta Seattle dan Houston di Amerika Serikat akan kembali beroperasi dengan frekuensi seperti sebelum pandemi COVID-19.

Jo Ann Tan, Wakil Presiden Senior SIA untuk Perencanaan Pemasaran, menyatakan bahwa dengan dirilisnya jadwal Musim Panas Utara SIA, pelanggan dapat merencanakan perjalanan mereka untuk tahun 2024 dengan lebih baik. SIA terus menyesuaikan dan memperluas jaringannya sebagai respons terhadap pola permintaan, sehingga pelanggan dapat menikmati pilihan dan fleksibilitas yang lebih besar saat bepergian bersama maskapai ini.

Pada bulan Mei, maskapai melaporkan rekor laba tahunan sebesar US$1,63 miliar atau setara dengan Rp24,45 triliun (kurs Rp15.000). Capaian tersebut mengakhiri tren kerugian selama tiga tahun berturut-turut.

Selama periode April hingga Juni 2023, SIA dan anak perusahaannya yang menyediakan penerbangan murah, Scoot, berhasil mengangkut 8,4 juta penumpang, meningkat 65,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Faktor muatan penumpang, yang mengukur persentase kapasitas tempat duduk yang tersedia, mencapai rekor 88,9 persen.