SMRA Alihkan Rekening Mall Kelapa Gading ke SMIP, Ada Apa?
- SMIP adalah perusahaan investasi dan properti yang merupakan anak usaha SMRA dengan kepemilikan saham 100%. Nah, pada Desember 2023 lalu, ada kabar bahwa anak usaha SMRA ini akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) di tahun ini.
Korporasi
JAKARTA – Emiten properti PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) dikabarkan telah mengalihkan nomor rekening operasional Mall Kelapa Gading ke anak usahanya, PT Summarecon Investment Property (SMIP), pada 1 Juli 2024.
TrenAsia.com memperoleh informasi mengenai pengalihan rekening Mall 3 Kelapa Gading, aset milik SMRA, melalui salinan surat tertanggal 28 Juni 2024, yang memberitahukan kepada para penyewa mall tentang perubahan nomor rekening operasional ke SMIP.
“Bersama surat ini kami ingin menginformasikan bahwa kami akan menutup rekening (SMRA) per 30 Juni 2024. Untuk selanjutnya pembayaran per 1 Juli 2024 dapat ditransfer rekening kami yang baru (SMIP),” tulis Vivien Marshalina, Head of Finance Accounting SMRA dalam surat pemberitahuannya.
- Akulaku hingga Kredivo jadi Pinjol Terlaris, Total Pinjaman Capai Rp60,42 T
- Aktivitas Tambang Hambat Pertumbuhan Industri Kecil Warga
- Mantap! GOTO Luncurkan Pinjaman ke Mitra Gojek Maksimal Rp15 Juta
SMIP adalah perusahaan investasi dan properti yang merupakan anak usaha SMRA dengan kepemilikan saham 100%. Nah, pada Desember 2023 lalu, ada kabar bahwa SMIP akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) di tahun ini.
Pertanyaan yang muncul adalah apakah pengalihan rekening aset Mall Kelapa Gading merupakan bagian dari rencana Initial Public Offering (IPO) SMIP? Aksi korporasi anak usaha SMRA ini dikabarkan akan mengincar dana segar sekitar Rp3 triliun.
Sejatinya rencana SMIP untuk melantai di BEI telah muncul sejak akhir 2015. Namun, SMRA membatalkan pengikatan jual beli aset Mall Kelapa Gading yang pada saat itu telah disepakati dengan total Rp6,19 triliun kepada SMIP pada 25 September 2015.
Sementara itu, TrenAsia.com telah mencoba menghubungi Direktur Utama SMRA, Adrianto Pitojo Adhi, melalui pesan WhatsApp pada Selasa, 9 Juli 2024, menanyakan apakah pengalihan rekening Mall Kelapa Gading merupakan bagian dari rencana IPO SMIP? Namun, sampai berita ini diturunkan, ia belum menjawab pesan yang kami kirimkan.
Terlepas dari Mall Kelapa Gading, SMRA tercatat memiliki aset pusat perbelanjaan kenamaan di tanah air, antara lain Summarecon Mal Bekasi, Summarecon Mall Serpong, Scientia Square Park, dan Samasta Bali.
- IPO BLES Gacor, Intip Daftar Saham Afiliasi Konglomerat Hermanto Tanoko
- Seberapa Kuat Indomaret Cengkeram Indonesia? Berikut Ulasannya
- Rupiah Paling Loyo di Antara Mata Uang Negara Berkembang, Bagaimana Proyeksi hingga Akhir 2024?
Kinerja Keuangan SMRA
SMRA pada kuartal I-2024 berhasil mencatat laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik induk sebesar Rp441,39 miliar atau melesat 62,45% Year-on-Year). Peningkatan laba ini didukung oleh pendapatan bersih SMRA yang meningkat 42,3% YoY, naik dari Rp1,5 triliun menjadi Rp2,13 triliun.
Pendapatan dari segmen pengembangan properti juga mengalami peningkatan signifikan sebesar 58,3% YoY, mencapai Rp1,44 triliun. Peningkatan tersebut didorong oleh penjualan properti yang berhasil diserahterimakan kepada pembeli pada kuartal I-2024.
Selanjutnya, segmen properti investasi mengalami kenaikan sebesar 21,5% YoY, meningkat dari Rp394,94 miliar pada kuartal I-2023 menjadi Rp479,84 miliar pada tahun ini. Pertumbuhan pendapatan sewa mal dan biaya layanan menjadi faktor utama dalam pertumbuhan segmen tersebut.
Di sisi lain, segmen leisure, pelayanan, dan lainnya mencatat pendapatan sebesar Rp212,31 miliar, menunjukkan peningkatan 9,7% secara tahunan, didorong oleh pertumbuhan pendapatan dari sektor hotel.