<p>SoftBank Corp. / Forbes</p>
Nasional

SoftBank Group Mundur dari Rencana Investasi Ibu Kota Baru Indonesia

  • SoftBank Group telah mengonfirmasi akan membatalkan investasi sebesar US$34 miliar pada proyek pembangunan Ibu Kota Baru Indonesia.

Nasional

Merina

Merina

Author

JAKARTA - Perusahaan perbankan asal Jepang SoftBank Group telah mengonfirmasi akan membatalkan investasi sebesar US$34 miliar pada proyek pembangunan Ibu Kota Baru Indonesia pada Jumat, 11 Maret 2022.

Dilansir dari Bloomberg, Pendiri SoftBank Masayoshi Son mengatakan pihaknya tidak akan melakukan investasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara karena akan mengalihkan fokusnya ke Timur Tengah dan Cina.

Dari sumber lain, manajemen Softbank mengatakan, meskipun batal berinvestasi, SoftBank menyatakan untuk tetap berkomitmen mendukung pertumbuhan perusahaan rintisan di Indonesia.

"Kami tidak berinvestasi dalam proyek ini, tetapi kami terus berinvestasi di Indonesia melalui perusahaan portofolio SoftBank Vision Fund,”  ujar Manajemen SoftBank dalam wawancaranya dengan Nikkei yang dikutip Sabtu, 12 Maret 2022.

Selain itu, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan, dalam wawancaranya dengan Bloomberg mengatakan Masayoshi sudah tidak lagi menjadi bagian dari Investasi proyek Ibu Kota Baru ini.

"Tidak ada lagi cerita tentang Masayoshi, dia keluar," kata Luhut.

Sebelumnya, SoftBank berencana untuk melakukan investasi di IKN dengan nilai sebesar US$40 miliar guna melancarkan pengembangan proyek tersebut

Bahkan, Masayoshi Son ditunjuk sebagai anggota komite pengarah untuk proyek tersebut, bersama dengan putra mahkota Abu Dhabi Mohammed bin Zayed Al Nahyan dan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair.

Ia bertemu dengan Presiden Joko Widodo pada  2020 guna membahas proyek-proyek potensial yang direncanakan dalam pembangunan Ibu Kota Baru.