SOHO Pancoran Jadi Solusi Efektif Tingkatkan Produktifitas
Konsep Smart Office Home Office (SOHO) saat ini telah menjadi tren dan banyak diminati di negara maju, sangat cocok dengan era seperti sekarang ini. Konsep yang dihadirkan merupakan jawaban atas kebutuhan residensial sekaligus bekerja dihunian yang sama.
Industri
JAKARTA – Unit bisnis perkantoran milik PT Agung Podomoro Land Tbk. (APLN) berkonsep Smart Office Home Office alias SOHO merupakan solusi efektif untuk meningkatkan produktivitas masyarakat dalam tatanan normal baru ini.
GM Sales & Marketing SOHO Pancoran Herlina Tamblin menjelaskan pandemi COVID-19 telah mengubah pola perilaku masyarakat di berbagai aspek kehidupan. Hal ini lah yang menstimulus perusahaan untuk beradaptasi dengan perubahan.
“Untuk itu SOHO Pancoran menghadirkan suasana kantor yang nyaman dengan infrastruktur memadai sehingga beragam aktivitas individu dapat dilakukan dalam satu tempat sekaligus,” kata Herlina dalam keterangan resmi, Rabu, 15 Juli 2020.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
- Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
- IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC
Menurutnya, konsep Smart Office Home Office saat ini telah menjadi tren dan banyak diminati di negara maju, sangat cocok dengan era seperti sekarang ini. Konsep yang dihadirkan merupakan jawaban atas kebutuhan residensial sekaligus bekerja dihunian yang sama.
“SOHO menjadi jawaban bagi para professional yang sangat menghargai waktu dan fokus bekerja di tempat tinggalnya dan memperhatikan kesehatan, kebersihan, efisiensi dan keseimbangan hidup,” ujar Herlina.
Kantor dan Hunian
Dia menjelaskan kebutuhan kantor dan tinggal di satu unit yang sama semakin tinggi. Hal tersebut terbukti dengan sambutan positif pasar dan tercermin dalam total penjualan SOHO Pancoran yang telah mencapai 85%. “Mayoritas pembeli yakni end-user dan unit difungsikan sebagai kantor,” ujarnya.
SOHO Pancoran diminati oleh perusahaan dari berbagai bidang, mulai dari IT, perusahaan logistik, lawyer, notaris, akuntan publik, konsultan pajak, perusahaan ekspedisi, kantor representatif, konsultan arsitek dan interior bahkan ada beberapa perusahaan yang menjadikan SOHO Pancoran sebagai head office-nya.
Proyek mixed-use SOHO Pancoran berdiri di lahan seluas 7.700 meter persegi yang terdiri dari dua tower yakni Splendor Wing dengan 30 lantai dan 238 unit serta Noble Wing dengan 20 lantai dan 108 unit. Setiap unit di kedua tower tersebut memiliki luas 96 meter persegi sampai 132 meter persegi.
Fasilitasnya yang lengkap juga menjadi daya tarik tersediri bagi konsumen, mulai dari fasilitas lifestyle, food and beverage (F&B), sky pool, sky gym, sky hall, sky garden, bussiness center, ATM center, dan sistem keamanan 24 jam.
Herlina mengatakan hunian strata title ini bisa menjadi pilihan investasi yang menarik seiring pertumbuhan kawasan Jakarta Selatan. Lokasi yang strategis, berada di dekat Tugu Pancoran serta jalan-jalan besar seperti jalan Gatot Subroto, Kuningan, Supomo, hingga akses tol, membuat SOHO Pancoran memiliki nilai investasi yang tinggi untuk konsumen.
Keuntungan lain yang ditawarkan SOHO dari segi efisiensi bagi para pelaku usaha saat ini adalah bebas biaya overtime. Status kepemilikan strata title ini dapat mempengaruhi kebebasan biaya servis tambahan yang biasanya tidak dimiliki oleh gedung perkantoran atau ruang kerja di co-working space.
“Kehadiran SOHO Pancoran akan mengisi kebutuhan ruang tempat tinggal baik untuk penghuni end user maupun mereka yang membutuhkan ruang kerja untuk melakukan aktivitas bisnis di sekitar Jakarta di masa adaptasi kebiasaan baru,” kata Herlina. (SKO)