Stochastic dan Fibonaci Konfirmasi Tren Bullish IHSG, Simak Saham ADRO, PTBA, hingga UNTR
Kepala Riset PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI) Lanjar Nafi mengatakan, indikator stochastic mengonfirmasi adanya momentum bullish pada IHSG. Hal ini turut diperkuat oleh indikator MACD yang membentuk cross over positif.
Pasar Modal
JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan penguatan pada perdagangan Senin, 8 Februari 2021. Hari ini, indeks komposit diperkirakan bakal bertahan pada level psikologis 6.000 hingga penutupan perdagangan.
Investor domestik tampak kembali optimistis dengan menguasai 83% komposisi perdagangan selama sepekan. Sedangkan, data pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih rendah dari ekspektasi, akan mewarnai pergerakan IHSG.
Kepala Riset PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI) Lanjar Nafi mengatakan, indikator stochastic mengonfirmasi adanya momentum bullish pada IHSG. Hal ini turut diperkuat oleh indikator MACD yang membentuk cross over positif.
- Tidak Mampu Bayar Kupon Global, BEI Gembok Saham Garuda Indonesia
- Basis Investor Ritel Menguat, Kemenkeu Optimis SBN Ritel Diburu Investor
- 23 Perusahaan Antre IPO: Pak Erick, Masih Belum Ada BUMN di Daftar BEI
Secara teknikal, IHSG bergerak mengarah ke resistance rata-rata pergerakan 20 hari pada kisaran level 6.230-an, setelah berhasil kuat pada level support rata-rata 50 hari di kisaran 6.060-an.
“Sehingga, diperkirakan IHSG berpotensi kembali menguat pada awal pekan dengan support resistance 6.063 – 6.233,” paparnya melalui riset harian yang diterima TrenAsia.com, Senin, 8 Februari 2021.
Ia turut merekomendasikan beberapa saham yang dapat dicermati secara teknikal untuk hari. Di antaranya AALI, ADRO, CPIN, MAIN, PTBA, UNTR, dan WSKT.
Setali tiga uang, analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama turut mengonfirmasi adanya potensi bullish pada pergerakan IHSG hari ini. Berdasarkan rasio fibonacci, katanya, indeks akan bergerak pada rentang 6.102,22 – 6.256,03.
Ia menegaskan bahwa berbagai indikator juga menunjukan sinyal positif yang membuat IHSG melanjutkan reli. Sehingga, indeks berpeluang besar menuju ke resistance terdekat.
“Masih terlihat pola upward bar yang mengindikasikan masih adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG,” tutur dia.
Nafan tak lupa membagikan rekomendasi saham yang menurutnya dapat menjadi pertimbangan investor dan berpotensi cuan. Antara lain INTP, ISAT, JPFA, LSIP, PGAS, dan UNTR.
Pekan Lalu
Pada akhir perdagangan Jumat, 5 Februari 2021, IHSG ditutup menguat 44,51 poin atau 0,73% dan parkir pada level 6.151,73.
Saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT United Tractors Tbk (UNTR), dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) menjadi pendongkrak utama laju IHSG hari itu.
Tingginya minat investor pada saham-saham pertambangan menyusul rencana investasi produsen mobil listrik asal Amerika Serikat, Tesla Inc yang telah di depan mata.
Pemerintah sempat menyatakan bahwa perusahaan milik orang terkaya dunia, Elon Musk itu bakal membangun pabrik energy storage system (ESS) dan baterai litium di Tanah Air.
Dalam sepekan, IHSG lompat 4,9% dibandingkan dengan pekan sebelumnya. Kapitalisasi pasar turut terkerek 6,06% atau menjadi Rp7.242,99 triliun dari Rp6.829,29 triliun pada pekan sebelumnya. (SKO)