Sukses Berbisnis Kuliner Ala Restoran Kelas Dunia
JAKARTA – Pandemi Covid-19 ini membuat kita memiliki gaya hidup baru, seperti bekerja dari rumah, lebih banyak makan di rumah, dan bersepeda. Perubahan gaya hidup ini menciptakan peluang-peluang bisnis, salah satunya bisnis kuliner. Meski bisnis ini memikat, jika tidak paham betul triknya, usaha yang Anda rintis bukannya berkembang, malah gersang di tengah jalan. Berikut beberapa […]
Gaya Hidup
JAKARTA – Pandemi Covid-19 ini membuat kita memiliki gaya hidup baru, seperti bekerja dari rumah, lebih banyak makan di rumah, dan bersepeda.
Perubahan gaya hidup ini menciptakan peluang-peluang bisnis, salah satunya bisnis kuliner. Meski bisnis ini memikat, jika tidak paham betul triknya, usaha yang Anda rintis bukannya berkembang, malah gersang di tengah jalan.
Berikut beberapa strategi para pemilik restoran kelas dunia yang dirangkum oleh Wil Brawley dalam buku Restaurant Owners Uncorked.
1. Investor Jangka Panjang
Investasi merupakan salah satu hal yang dapat mendongkrak kemajuan serta perkembangan bisnis terutama dalam bidang kuliner. Anda harus berpikir jangka panjang ketika memilih investor.
Anggap saja seperti menikah dan membangun keluarga. Mereka harus mempercayai Anda, begitupun sebaliknya. Tanpa kepercayaan, bisnis yang Anda bangun akan sulit berkembang.
2. Utamakan Karyawan
Anda tidak akan pernah memiliki pelanggan yang bahagia, jika Anda tidak memiliki karyawan yang bahagia. Karyawan merupakan mitra penting yang dapat diajak berkomunikasi untuk mengembangkan bisnis kuliner.
Maka fokuslah terlebih dahulu pada karyawan serta perlakukan mereka dengan baik dan penuh respek. Dengan demikian, sistem bisnis Anda akan berjalan dengan baik. Bonusnya adalah kesetiaan dan kepercayaan dari mereka.
3. Singkirkan Ego
Well, business is business. Jika saat melakukan pendekatan bisnis Anda lebih mendahulukan ego, maka bisnis Anda akan sulit berkembang. Terlalu mendahulukan ego pada akhirnya hanya akan menciptakan masalah, baik bagi bisnis maupun relasi Anda dengan investor dan pelanggan. Jadi, segera buang jauh-jauh ego Anda.
4. Punya Keahlian Lain
Milikilah keahlian hebat pada beberapa hal, bukan keahlian rata-rata pada banyak hal. Misalnya, etika berhadapan dengan pelanggan, maupun keahlian proses produksi makanan. Sehingga ketika dalam keadaan darurat dan karyawan Anda kewalahan, Anda bisa turun tangan untuk menyelesaikannya.
5. Siap Berkompetisi
Sebagai pendatang baru, Anda harus siap menghadapi persaingan bisnis kuliner yang terkenal cukup sadis. Hindari bermain curang karena itu hanya akan berdampak buruk bagi kelanjutan bisnismu.
Selain itu, jangan terburu nafsu untuk melebarkan sayap jika restoran yang baru Anda bangun belum mantap betul performanya. Sebab pertaruhannya tidak main-main, yakni kehancuran pada bisnis Anda secara keseluruhan.