Sumur Migas Jabung Milik PetroChina Meledak, 8 Pekerja Terluka
- Sebelumnya kecelakaan kerja telah terjadi area NEB#9 Jambi yang terjadi pada Minggu, 18 Desember pukul 01.45 WIB. Kecelakaan kerja ini menyebabkan 8 pekerja yang terluka.
Nasional
JAKARTA - Kecelakaan kerja terjadi di area NEB#9 Jambi pada Minggu, 18 Desember pukul 01.45 WIB. Kecelakaan kerja ini menyebabkan 8 pekerja yang terluka.
PetroChina International Jabung Ltd, selaku operator sumur ini saat ini tengah fokus melakukan penanganan medis yang diperlukan para korban. Selanjutnya enam orang pekerja akan dibawa ke Jakarta untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut pada hari Senin, 19 Desember 2022.
Kepala Perwakilan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Sumbagsel Anggono Mahendrawan mengungkapkan, bahwa saat ini tengah dilakukan pengawasan yang ketat atas insiden yang terjadi dan akan terus memantau perkembangan dari investigasi lapangan.
- Sesuai Prediksi, Nilai Kurs Rupiah Ditutup Menguat Walaupun Tipis
- Ekspor Indonesia Menuju Tren Penurunan, Dampak Ancaman Resesi?
- Pembatasan BBM Subsidi Masih Tak Jelas, Revisi Perpres Masih Jadi Ganjalan?
“Kami terus memantau perkembangan di lapangan, sejauh yang Kami ketahui dari tim lapangan bahwa kegiatan yang dilakukan tim PetroChina sudah sesuai dengan prosedur yang semestinya dan sesuai dengan aturan yang berlaku,” ungkap Anggono dalam keterangan resminya pada Senin, 19 Desember 2022.
Selain itu, perwakilan manajemen SKK Migas dan PetroChina diakui Anggoro telah meninjau langsung ke lapangan dan telah melihat secara langsung kondisi para pekerja yang mengalami luka.
Kedepan, SKK Migas dan PetroChina memperketat pengawasan secara detail pada seluruh kegiatan yang dilakukan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) sehingga insiden seperti ini diharapkan tidak kembali terjadi.
Dalam kesempatan yang sama, General Manager Jabung Wang Qilin, turut mengunjungi seluruh pekerja yang terluka dan menemui anggota keluarga para pekerja di rumah sakit.
“Manajemen PetroChina memastikan bahwa seluruh pekerja akan mendapatkan perawatan terbaik yang diperlukan. Kami juga akan terus melibatkan pihak keluarga dalam proses pemulihan,” kata Wang Qilin dalam keterangan resminya dilansir pada Senin,19 Desember 2022.
Sebelumnya, kecelakaan terjadi saat para pekerja telah selesai melakukan perbaikan Trunk Line 12” di area NEB#9 dikabarkan meledak yang berlokasi di Desa Pematang Buluh, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Peristiwa kecelakaan kerja ini diawali kebocoran pipa gas yang meledak saat perbaikan di lokasi pipa line gas sumur NEB#9 . Dalam peristiwa ini dipastikan tidak ada korban jiwa, namun para pekerja mengalami luka bakar di tubuh.