Surganya Working Parents, Ini 5 Negara Terbaik Untuk Besarkan Anak

JAKARTA- Membesarkan sejumlah anak menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua. Terlebih, ketika orang tua sedang meniti karir untuk mencari nafkah guna menghidupi anak.

Dalam kesehariannya, tak jarang para orang tua yang memiliki anak membutuhkan sejumlah bantuan. Tak hanya dari keluarga, sokongan dari negara berupa subsidi dan bantuan lainnya tentu bisa membuat orang tua sedikit bernapas lega saat membesarkan anak.

Di sejumlah negara, pemerintah setempat memberi banyak dukungan untuk para orang tua yang tengah membesarkan anaknya. Tak ayal, negara ini disebut sebagai tempat terbaik untuk membesarkan anak.

Dikutip dari CNBS Internasional, berikut adalah daftarnya:

1.Islandia

Islandia disebut sebagai salah satu negara terbaik di dunia untuk membesarkan anak. Hal ini dapat dilihat dari bagaimana kebijakan negara mempengaruhi kualitas dan keterjangkauan penitipan anak untuk orang tua yang bekerja.

Sebagaimana diketahui, negara ini membelanjakan persentase yang lebih tinggi dari produk domestik brutonya. Hampir 1,8% anggaran digunakan untuk pendidikan dan perawatan anak usia dini dari pada negara kaya lainnya.

Selain itu, tingkat investasi tersebut membantu membuat perawatan anak relatif terjangkau di Islandia. Orang tua rata-rata menghabiskan sekitar 5% dari pendapatan mereka untuk perawatan anak.

2. Estonia

Estonia juga menjadi tempat terbaik bagi para working parents untuk membesarkan anaknya. Sebagaimana diketahui, anak-anak di Estonia berusia antara 18 bulan dan 7 tahun dijamin mendapat tempat di lembaga penitipan anak oleh pemerintah. Alhasil, orang tua tak harus mengeluarkan kocek tambahan untuk menitip anak saat fokus mengejar karir.

3. Jerman

Sama seperti di Jerman, anak-anak Jerman dijamin mendapat tempat penitipan secara gratis sampai sekolah dasar. Penitipan tersebut kini ada di beberapa kota di Negara itu. Tak sampai di situ, Jerman menyediakan sekolah gratis hingga jenjang perguruan tinggi. 

4. Selandia Baru

Selandia baru disebut menjadi salah satu negara yang mematok harga tinggi bagi para orang tua. Meski demikian, Selandia Baru memperoleh nilai tinggi untuk kualitas program-program tersebut.

Selain itu, kesenjangan upah gender yang menyusut menjadi hanya 5% sehingga menguntungkan para ibu yang bekerja.

5. Kanada

Kanada diketahui berkomitmen pada tahun 2021 untuk menganggarkan US$22 miliar selama lima tahun untuk menurunkan biaya pendidikan dini dan perawatan anak.

Mengacu pada penelitian yang dilakukan oleh institusi negara di Kanada, untuk setiap dolar subsidi yang dihabiskan untuk pendidikan dini akan mengembalikan ekonomi hingga US$2,8 sekaligus memberi lebih banyak kebebasan kepada orang tua untuk berkontribusi pada angkatan kerja.