<p>Umat Konghucu bersembahyang pada malam perayaan Tahun Baru Imlek 2572 di Vihara Nimmala Boen San Bio, Pasar Baru, Tangerang, Banten, Kamis, 11 Februari 2021. Foto: Panji Asmoro/TrenAsia</p>
Gaya Hidup

Tak Banyak yang Tahu, Inilah 7 Fakta tentang Perayaan Tahun Baru Imlek

  • Inilah beberapa fakta mengenai perayaan Tahun Baru Imlek yang mungkin jarang diketahui banyak orang.

Gaya Hidup

Justina Nur Landhiani

JAKARTA - Tahun Baru Imlek diperingati setiap tahunnya, di mana pada tahun 2023 ini jatuh pada tanggal 22 Januari. Tahun Baru Imlek memang festival yang dirayakan oleh banyak negara di Asia.

Seperti yang dilansir dari laman China Highlights, ada lebih dari 1,5 miliar orang merayakan Tahun Baru Imlek setiap tahun dengan tradisi dan kegiatan yang penuh warna untuk menyambut tahun baru dan mengharapkan keberuntungan serta kemakmuran.

Sebelum itu, Anda perlu mengetahui seluk beluk mengenai perayaan Tahun Baru Imlek terlebih dahulu. Berikut 7 fakta mengenai Tahun Baru Imlek yang mungkin jarang diketahui banyak orang.

7 Fakta Perayaan Tahun Baru Imlek

1. Tahun Baru Imlek Perayaan Awal Tahun Baru dalam Penanggalan Lunisolar

Tahun Baru Imlek adalah festival yang menandai bulan baru pertama dari kalender lunisolar (menurut bulan dan matahari) yang secara tradisional digunakan di banyak negara di Asia Timur. Festival ini juga menandakan awal musim semi dan menjadi waktu untuk mengucapkan selamat tinggal pada tahun lama dan mengantarkan tahun baru.

2. Tahun Baru Imlek Tidak Sama dengan Tahun Baru China

Di Tiongkok, istilah Tahun Baru Imlek dan Tahun Baru China sering digunakan sebagai sinonim dan biasanya mengacu pada hal yang sama. Seperti yang dilansir dari laman China Highlights, Tahun Baru Imlek tidak persis sama dengan Tahun Baru Cina untuk semua orang di China atau dalam budaya yang berbeda.

Istilah ‘Tahun Baru Imlek’ sebenarnya lebih banyak digunakan di negara lain. Namun, Tahun Baru Imlek ini memiliki nama yang berbeda di negara-negara di luar China. Contohnya, seperti di Vietnam, Tahun Baru Imlek dikenal sebagai Tet, dan orang di Korea Selatan menyebutnya Seollal.

3. Tahun Baru Imlek Dirayakan di Sebagian Besar Negara Asia Timur

Tahun Baru Imlek secara tradisional memang dirayakan di negara-negara Asia terutama di China dan negara lain yang dipengaruhi oleh budaya China seperti Vietnam, Singapura, Malaysia, Thailand, Korea Selatan, Jepang, Filipina, dan Indonesia. Selain itu, Tahun Baru Imlek ini juga dirayakan di mana komunitas Tionghoa berkumpul.

4. Tahun Baru Imlek Jatuh pada Akhir Januari atau Pertengahan Februari

tanggal Tahun Baru Imlek ditentukan oleh Kalender Lunar atau China yang didasarkan pada siklus bulan dan matahari, umumnya 20-50 hari lebih awal dari kalender Gregorian. Pada tahun 2023 ini Tahun Baru Imlek jatuh pada tanggal 22 Januari.

5. Setiap Tahun Lunar Diwakili oleh Salah Satu dari 12 Hewan

Kalender lunar China mengikuti siklus 12 tahun dan setiap tahun diwakili oleh salah satu dari 12 hewan yang membentuk zodiak China. Secara berurutan, hewan tersebut adalah Tikus, Kerbau, Harimau, Kelinci, Naga, Ular, Kuda, Kambing, Monyet, Ayam, Anjing, dan Babi. Tahun 2023 ini adalah tahun kelinci.

6. Makanan Keberuntungan adalah Bagian Penting dari Perayaan Tahun Baru Imlek

Masyarakat menyiapkan berbagai hidangan tradisional yang memiliki makna simbolis. Makanan ini lebih dari sekadar hidangan, mereka juga simbol keberuntungan dan kemakmuran.

Pesta malam Tahun Baru, ikan adalah hidangan yang diperlukan karena dipercaya mengundang banyak makanan atau kekayaan. Pada hari pertama Tahun Baru Imlek, orang makan mie panjang untuk melambangkan harapan panjang umur.

7. Tahun Baru Imlek Festival yang Kaya akan Tradisi dan Adat Istiadat

Secara tradisional, perayaan Tahun Baru Imlek berlangsung selama 16 hari dari Malam Tahun Baru hingga Festival Lentera. Persiapan dimulai paling cepat sebulan sebelumnya yaitu dengan menyapu rumah untuk menyapu segala kemalangan serta memasang dekorasi merah untuk keberuntungan.

Saat Malam tahun Baru dan hari pertama Tahun Baru Imlek mereka akan memberi amplop merah kepada anak-anak dan siapa saja yang belum menikah sebagai cara mengirimkan ucapan selamat, menyalakan kembang api dan petasan dan melakukan pertunjukan tarian naga dan barongsai. 

Itu tadi beberapa fakta mengenai perayaan Tahun Baru Imlek yang mungkin jarang diketahui banyak orang.