logo
artilery rusia.jpg
Dunia

Tak Hanya Minyak, India Rupanya Jadi Pembeli Senjata Terbesar Rusia

  • Belanja militer India ke Rusia dilaporkan telah mencapai US$13 miliar atau kisaran Rp197 triliun

Dunia

Rizky C. Septania

MOSKOW - Belanja militer India ke Rusia dilaporkan telah mencapai US$13 miliar atau kisaran Rp197 triliun (asumsi kurs Rp15.200 per dolar AS) dalam 5 tahun terakhir. Informasi ini disiarkan oleh Kantor Berita Rusia pada Minggu Malam waktu setempat.

Mengutip Reuters Senin, 13 Februari 2023, India merupakan pembeli senjata Rusia terbesar di dunia. Belanja India atas peralatan militer buatan Rusia menyumbang sekitar 20% dari jumlah pesanan yang tercatat di Moskow saat ini.

Sebagaimana diketahui, saat puluhan negara Barat memberi sanksi pada Rusia, termasuk pembelian senjata, sejumlah negara Asia cenderung mengabaikannya. Saat sanksi dijatuhkan, India, China, dan beberapa negara Asia Tenggara telah mempertahankan minat mereka untuk membeli senjata Rusia.

Hal serupa juga berlaku untuk pembelian komoditas minyak. Asal tahu, India merupakan salah satu pembeli terbesar minyak mentah Rusia bersama dengan China saat invasi berlangsung.

“Meskipun ada tekanan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap India dari negara-negara Barat yang dipimpin oleh Amerika Serikat sehubungan dengan operasi khusus Rusia di Ukraina, India terus menjadi salah satu mitra utama Rusia di bidang kerja sama militer-teknis,” kata kepala Layanan Federal Rusia untuk Kerjasama Teknik-Militer Interfax, Dmitry Shugayev sebagaimana dikutip TrenAsia.com Senin 13 Februari 2023.

Sebagaimana diketahui, di tengah invasi Rusia ke Ukraina yang mendapat kecaman dari Barat, India tak mengutuk aksi tersebut secara eksplisit. Perdana Menteri India Narendra Modi bahkan menyerukan dialog dan diplomasi untuk menyelesaikan konflik yang terjadi hampir setahun lalu.

Menurut catatan, ekspor senjata tahunan sekitar US$14-15 miliar atau kisaran Rp212 hingga Rp228 triliun. Kemudian, jumlah pesanan produk militer juga terpantau stabil di angka US$50 miliar atau Rp760 triliun).

Menurut Interfax, pelanggan Asia sangat tertarik dengan sistem pertahanan rudal Triumf S-400 Rusia, sistem rudal permukaan ke udara jarak pendek seperti Osa, Pechora atau Strela. Selain itu, ada juga pesawat tempur Su-30, helikopter dan drone MiG-29, Shugayev dikatakan.

Kantor berita Rusia melaporkan bahwa pihaknya akan menampilkan sekitar 200 sampel senjata dan peralatan militer pada pameran kedirgantaraan internasional ke-14 Aero India 2023 di Bengaluru.

Pada pameran tersebut, India dilaporkan sedang  mencari pesawat militer bernilai miliaran dolar. India juga dikabarkan  tengah menyelesaikan kesepakatan pesawat jet untuk memenuhi permintaan sipil dan menekan produsen pesawat global untuk memproduksi lebih banyak secara lokal di pameran minggu ini.