Tak Kunjung Direstui Bappenas, Program Bagi-Bagi Rice Cooker Gratis Masih Mandek
- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan, alasan program clean cooking atau bagi-bagi rice cooker gratis untuk masyarakat belum juga dilaksanakan.
Nasional
JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan, alasan program clean cooking atau bagi-bagi rice cooker gratis untuk masyarakat belum juga dilaksanakan.
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM (Dirjen Gatrik), Jisman P. Hutajulu, menyebutkan, salah satunya karena belum mendapat restu dari Bappenas. Padahal pemerintah telah merencanakan program clean cooking untuk 474.660 rumah tangga yang tersebar di 34 provinsi di tahun ini.
"Kami laporkan saat ini program clean cooking belum bisa dieksekusi karena Bappenas menginginkan surat tertulis dari DPR RI yang ditujukan kepada Menteri Keuangan dan Menteri PPN/Bappenas bahwa Kementerian ESDM memiliki program clean cooking dalam tahun anggaran 2023," katanya saat rapat dengan Komisi VII DPR, Selasa, 6 Juni 2023.
- Pengusaha Tagih Utang Subsidi Minyak Goreng Rp812 Miliar, Mendag Zulhas Sebut Beda Data
- Dolar AS Terpukul oleh Melambatnya Sektor Jasa, Nilai Kurs Rupiah Ditutup Menguat 30 Poin
- Lewat BRI, Pemerintah Salurkan Bonus Atlet dan Pelatih SEA Games 2023 Senilai Rp285 Miliar
- INFO BMKG: Gempa Guncang Kota Sukabumi di Laut 126 km Tenggara 5.1 Magnitudo
Maka dari itu, Jisman dalam Rapat Dengar Pendapat maupun Raker mendatang dapat memasukkan program clean cooking dalam kesimpulan sehingga pihaknya bisa segera mengeksekusi program tersebut.
Jisman mengakui mandeknya program clean cooking menjadi salah satu penyebab realisasi belanja Ditjen Gatrik masih sangat minim, yakni 6,8% per akhir Mei 2023 dari pagu anggaran Rp709,4 miliar di 2023.
Tak hanya itu, program clean cooking ternyata belum mendapatkan alokasi anggaran untuk tahun 2024, yaitu untuk 680 ribu rumah tangga sebesar Rp 340 miliar.