Tambah Kapal Baru, Humpuss Maritim (HUMI) Gelontorkan Capex Senilai Rp802,5 Miliar pada 2024

JAKARTA - PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI), emiten yang bergerak di bidang transportasi energi dan jasa maritim, menetapkan anggaran belanja modal atau (Capex) sebesar Rp802,50 miliar pada 2024. 

CEO HUMI Tirta Hidayat mengungkapkan sejumlah dana anggaran belanja modal mmodal itu akan digunakan untuk membeli armada baru dengan target penambahan 9 kapal baru, yakni 3 Oil & Chemical Tanker, 1 LNG Vessel, dan 5 Tugboat. 

Terkait pembelian armada Oil & Chemical Tanker, lanjut Tirta, hal itu mencerminkan strategi perluasan perseroan untuk memenuhi meningkatnya kebutuhan metanol sebagai bahan bakar nabati.

• 2 Saham Emiten Milik Prajogo Pangestu jadi Pemberat IHSG
• Tren Pemanfaatan Gas Bumi untuk Domestik Capai 68,2 Persen
• GOTO Ungkap Penggunaan Dana IPO Rp13,7 Triliun hingga 2023

“Namun, sayangnya dengan meningkatnya kebutuhan methanol pada saat ini, ketersediaan kapal pengangkut methanol di Indonesia masih terbatas. Ini menjadi peluang usaha besar bagi HUMI untuk memoneterisasi kelangkaan tersebut,” kata Tirta dalam siaran pers dikutip Selasa, 16 Januari 2024. 

Selain mengangkut metanol, kapal tanker yang menjadi target perusahaan ini juga bertujuan untuk membawa caustic soda dan asam sulfat, yang belakangan ini mengalami peningkatan permintaan seiring dengan pertumbuhan industri nikel di Indonesia. 

Pembelian armada kapal ini juga bertujuan untuk mendukung program pemerintah, terutama terkait konservasi energi. Pemerintah berencana meningkatkan persentase pencampuran bahan bakar nabati dalam Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis minyak solar dari 30% (B30) menjadi 35% (B35).

Diketahui bahan bakar dasar B35 berasal dari sumber daya terbarukan yang dapat ditanam dan memiliki potensi untuk mengurangi ketergantungan terhadap minyak bumi. Biodiesel ini juga berkontribusi pada pengurangan emisi gas buang, termasuk jumlah jelaga dan asap knalpot. 

Sebagai informasi, penelitian yang dilakukan oleh Departemen Energi dan Pertanian Amerika Serikat menunjukkan bahwa biodiesel dapat mengurangi emisi karbon dioksida bersih sebesar 78%.

Tirta menambahkan, jika pembelian kapal Oil & Chemical Tanker merupakan langkah HUMI dalam mengembangkan bisnis di sektor kimia dan diharapkan dapat memperluas pangsa pasar perusahaan pada tahun 2024. Penambahan kapal ini diharapkan dapat menjadi pendorong positif untuk meningkatkan kinerja perseroan.

Tirta bilang pada 2024 ini, perseroan telah menetapkan target pertumbuhan laba bersih usaha sebesar 20,50% secara tahunan. Selain itu, HUMIjuga berkomitmen untuk menjaga stabilitas pertumbuhan setiap tahunnya. 

Secara tidak diaudit, lanjut Tirta, laba bersih usaha HUMI pada akhir tahun 2023 mencapai US$14,70 juta atau sekitar Rp226,95 miliar (estimasi kurs Jisdor pada 29 Desember 2023 sebesar Rp15.439 per dolar AS).

"Raihan laba itu meningkat 35,00% dibandingkan laba bersih pada tahun 2022, dimana manajemen semula menargetkan 20% pada akhir tahun 2023. Namun, hal ini mesti dipastikan melalui Laporan Keuangan Audit yang sedang dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik,” pungkasnya.