Tambah Modal Kerja, Bali Towerindo (BALI) Dapat Pinjaman Rp50 Miliar dari Bank Victoria
- Pinjaman dana tersebut dinilai manajemen akan memperkuat kinerja operasional Perseroan, berdampak positif untuk kelangsungan usaha Perseroan.
Korporasi
JAKARTA -Emiten penyedia menara telekomunikasi, jasa dan jaringan PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) baru saja menerima suntikan pinjaman senilai Rp50 miliar dari PT Bank Victoria International Tbk (BVIC).
Melalui keterbukaan informasi BEI, Wakil Direktur Utama BALI Lily Hidayat menyatakan, perseroan telah menandatangani perjanjian penambahan fasilitas dengan PT Bank Victoria International Tbk (BVIC) dengan Limit Kredit Term Loan 2 senilai Rp50 miliar pada 9 September 2022. Adapun pinjaman tersebut memiliki jangka waktu 36 bulan atau 3 tahun sejak akad kredit.
"Tujuan dari penggunaan dana ini akan dialokasikan untuk refinancing BTS dan MCP yang digunakan untuk modal kerja atau capex," kata Lily Hidayat dikutip Rabu, 14 September 2022.
- Jadi Piala Dunia Termahal Sepanjang Sejarah, Qatar Habiskan Rp3.256 Triliun
- Industri Rokok Digempur Cukai dan Pajak Tinggi, Gappri: Lampaui Nilai Keekonomian
- Kalbe Farma (KLBF) Pertahankan Capex Rp1 Triliun untuk 2 Tahun ke Depan
Adapun jaminan yang dipertaruhkan oleh BALI kepada BVIC adalah menara telekomunikasi milik perseroan. Pinjaman dana tersebut dinilai manajemen akan memperkuat kinerja operasional Perseroan, berdampak positif untuk kelangsungan usaha Perseroan.
Hingga semester I 2022, BALI mencatat laba periode berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk diraih Rp102,56 miliar, naik dari laba tahun sebelumnya sebesar Rp84,71 miliar. Hal itu ditopang oleh pendapatan usaha sebesar Rp489,87 miliar hingga periode 30 Juni 2022, naik dari pendapatan usaha periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp443,25 miliar.