Tanggapi Pembentuk Kementerian Investasi, Hipmi: Lengkaplah Amunisi Untuk Menarik Investasi
Ketua Bidang Keuangan dan Perbankan BPP HIPMI, Ajib Hamdani menilai wacana pembentukan Kementerian Investasi merupakan langkah yang menarik untuk dicermati.
Industri
JAKARTA – Ketua Bidang Keuangan dan Perbankan BPP HIPMI, Ajib Hamdani menilai wacana pembentukan Kementerian Investasi merupakan langkah yang menarik untuk dicermati.
Menurutnya, rencana ini merupakan wujud komitmen Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam peningkatan kualitas SDM, keberlanjutan infrastruktur, deregulasi, debirokratisasi, dan transformasi ekonomi.
“Kementerian Investasi, yang diharapkan menjadi pemecah kebuntuan dan bottlenecking investasi,” kata Ajib dalam keterangan resmi, Senin, 12 April 2021.
Hal ini, lanjut Ajib juga menjadi bagian langkah nyata pemerintah untuk mendorong debirokratisasi, dan tercipta iklim investasi yang lebih business friendly. Serta untuk menopang gagasan transformasi ekonomi, membuat nilai tambah atas komoditas-komoditas strategis Indonesia.
“Dengan ditopang oleh komitmen deregulasi melalui UU Omnibus Law, maka lengkaplah amunisi untuk menarik investasi,” terangnya.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
Investasi menjadi instrumen penting dalam perekonomian nasional, lantaran posisinya sebagai penopang lebih dari 30% Produk Domestik Bruto (PDB). Dengan demikian, investasi harus mendapat dorongan regulasi yang bisa mengakselerasi eksekusi di lapangan.
Pada 2020, target investasi mencapai Rp817,2 triliun. Kabar baiknya, pemerintah bisa merealisasikan hingga 101,1% atau senilai Rp826,3 triliun. Adapun, target investasi pada 2021 naik menjadi Rp900 triliun.
Ajib menambahkan, target investasi tahun ini sangat bisa digapai dengan beberapa catatan. Salah satunya adalah penguatan infrastruktur penarik investasi, maka menurutnya kehadiran Kementerian Investasi menjadi sebuah jawaban di saat yang tepat.
“Spirit deregulasi secara melalui UU Omnibus Law. Spirit debirokratisasi dan transformasi ekonomi, diwujudkan dengan pembentukan Kementerian Investasi. Ini adalah ‘langkah kuda’ Pak Jokowi untuk terus mengerek ekonomi dalam negeri.” (RCS)