abrams.jpg
Tekno

Tank AbramsX Muncul, Apa Yang Ditawarkan?

  • Tank M1 Abrams yang berusia 40 tahun akan mendapatkan banyak upgrade baru yang dapat membuatnya terus berputar selama beberapa decade.
Tekno
Amirudin Zuhri

Amirudin Zuhri

Author

JAKARTA-Tank M1 Abrams yang berusia 40 tahun akan mendapatkan banyak upgrade baru yang dapat membuatnya terus berputar selama beberapa decade. AbramsX yang diperkenalkan minggu ini, adalah desain ulang komprehensif yang mengubah tank era 1970-an menjadi kendaraan abad ke-21 yang sesungguhnya. Jika diadopsi, tank itu bisa berfungsi hingga tahun 2050-an atau bahkan setelahnya.

Pada hari Sabtu General Dynamics Land Systems merilis video yang memperkenalkan AbramsX. Dan tampak jelas begitu banyak perubahan radikal dari monster baja tersebut 

Chrysler Defense  yang sekarang menjadi General Dynamics Land Systems pertama kali meluncurkan M1 Abrams pada tahun 1979 sebagai pengganti tank tempur utama yang lebih tua. 

Angkatan Darat Amerika sebelumnya telah menggunakan sejumlah tank dimulai dengan M26 Pershing yang diperkenalkan pada 1945 hingga M60 Patton. 

Setiap tank   dari M26 hingga M46, M47, M48, dan M60 merupakan evolusi logis dari kendaraan sebelumnya. Sementara  M1 adalah desain yang benar-benar baru dan terputus dari seri sebelumnya.

M1  memperkenalkan turret sudut, armor Chobham yang dirancang Inggris, komputer balistik baru, imager termal, dan mesin turbin bertenaga bensin. Hasilnya adalah tank yang lebih terlindungi, lebih cepat, lebih ramping, dan mampu bertarung di malam hari.  Dalam segala hal, itu adalah peningkatan yang dramatis.

M1 sendiri telah mengalami evolusi serupa selama bertahun-tahun. Upgrade -A1 diperkenalkan pada akhir 1980-an menambahkan meriam utama 120-milimeter baru dan armor depleting uranium. Tank juga mendapat penignkatan perlindungan armor dengan konsekuensi beratnya juga bertambah. 

M1A2 telah membagi upgrade dalam batch yang lebih kecil, termasuk pengelihatan termal terpisah untuk komandan, juga ada fitur yang memungkinkan kendaraan untuk mengoperasikan sight termal saat dimatikan, perlindungan balistik yang ditingkatkan untuk kru, pelindung reaktif eksplosif, tulang punggung digital, datalink amunisi digital, dan yang terbaru adalah sistem perlindungan aktif Trophy.

Apa yang baru dengan AbramsX?

AbramsX adalah upgrade terbesar ke tank tempur utama M1 Abrams sejak diperkenalkan. Varian ini  mengerjakan ulang bagian dalam dan luar kendaraan untuk menggabungkan sejumlah fitur modern. Daya tembak, perlindungan, dan mobilitas yang merupakan  tiga kategori tradisional tank modern, semuanya ditingkatkan secara substansial. 

Tank generasi berikutnya ini menggantikan meriam M256 120 milimeter dengan apa yang diidentifikasi sejumlah pihak sebagai meriam XM360 120 milimeter. XM360 awalnya dikembangkan untuk Future Combat Systems. Sebuah  upaya di awal 2000-an yang dimaksudkan untuk menggantikan kendaraan lapis baja Angkatan Darat Amerika.

Program ini menghabiskan US$18 miliar namun menghasilkan satu kendaraan saja. XM360 memiliki kaliber yang sama dengan M256 dan menggunakan amunisi yang sama. XM360 juga menggunakan rem moncong bergaya "pepperpot" di moncongnya untuk mengurangi hentakan mundur. 

Sistem senjata keseluruhan menggunakan bahan komposit dan titanium untuk mengurangi berat sistem senjata. Itu artinya akan mengurangi berat kendaraan secara keseluruhan.

General Dynamics menyatakan menyebutkan AbramsX akan memiliki  kru yang lebih sedikit. Tetapi tidak menjelaskan lebih lanjut. Awak Abrams biasanya terdiri dari seorang komandan, penembak, loader, dan pengemudi. Sementara tank yang lebih baru, termasuk Leopard 2 Jerman, Tipe 10 Jepang, dan K2 Korea Selatan menggunakan loader otomatis yang mengurangi kru. 

AbramsX juga dengan jelas menampilkan tiga palka awak di bagian depan kendaraan. Dari sini, kita dapat menyimpulkan bahwa AbramsX adalah Abrams pertama yang menggunakan loader otomatis dan  turret yang didesain ulang dan tampaknya memiliki profil yang lebih rendah.

AbramsX dilengkapi dengan apa yang tampak seperti senapan rantai XM914 30-milimeter di atas turret. Senjata ini menggantikan senapan mesin kaliber M2  kaliber  50 komandan dan senapan mesin M240 7,62-milimeter. 

XM914  dioperasikan dari jarak jauh, memungkinkan kru untuk menembak dari dalam lambung, membidik pada malam hari dan menembus asap menggunakan menggunakan sistem pencitraan termal. 

Hal ini memungkinkan awak menyerang infanteri, drone, dan kendaraan lain  termasuk kendaraan lapis baja ringan. Ini akan menghemat amunisi senjata utama  hingga memungkinkannya untuk menyerang lebih banyak tank.