ilustrasi investasi reksa dana. ilustrator: Deva Satria/TrenAsia
Industri

Tawarkan Reksa Dana Syariah Teknologi, BNP Paribas Gandeng Bank Commonwealth dan Stanchart

  • PT BNP Paribas Asset Management melakukan kerja sama dengan PT Bank Commonwealth dan Standard Chartered Bank dalam memperluas akses reksa dana syariah pertama di Indonesia yang bertemakan teknologi global.
Industri
Adinda Purnama Rachmani

Adinda Purnama Rachmani

Author

JAKARTA - PT BNP Paribas Asset Management melakukan kerja sama dengan PT Bank Commonwealth dan Standard Chartered Bank dalam memperluas akses reksa dana syariah pertama di Indonesia yang bertemakan teknologi global.

Mengusung tema "Reksa Dana Syariah Indeks BNP Paribas DJIM Global Technology Titans 50 Syariah USD", kerja sama ini diharapkan membuka kesempatan yang lebih luas lagi bagi investor di Indonesia.

BNP Paribas akan memanfaatkan peluang pertumbuhan di sektor teknologi global melalui BNP Paribas DJIM Global Technology T50S USD yang telah dirilis sejak 20 September 2021.

Presiden Direktur BNP Paribas AM Priyo Santoso mengatakan, bukan hanya sebagai reksa dana tematik, BNP Paribas DJIM Global Technology T50S USD ini juga memenuhi prinsip syariah, sehingga memberikan nilai tambah dalam investasi yang berprinsip dan beretika.

"Dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan teknologi global terbesar di dunia telah menjadi tulang punggung perekonomian global dan penggerak pasar yang dominan. Kerja sama ini diharapkan bisa memberikan akses bagi para investor di Indonesia ke 50 saham perusahaan teknologi blue-chip global, dan menangkap peluang pasar melalui investasi yang sesuai dengan prinsip syariah," ucap Priyo Santoso dalam keterangannya, Jumat, 19 November 2021.

Sementara itu Chief of Retail & SME Business Bank Commonwealth Ivan Jaya mengatakan, pihaknya menyambut baik dan optimis kerja sama ini dapat menjadi solusi untuk nasabah dengan profil risiko high growth yang tertarik berinvestasi di produk yang memiliki fokus pada sektor teknologi.

"Bank Commonwealth antusias dan optimistis dalam memasarkan BNP Paribas DJIM Global Technology T50S USD. Di pasar global, emiten new economy memiliki valuasi dan kapitalisasi pasar yang besar seperti Microsoft, Apple, dan Alphabet,” ucap Ivan.

BNP Paribas DJIM Global Technology T50S USD bertujuan mereplikasi Indeks DJIM Global Technology Titans 50 yang dikeluarkan oleh penyedia indeks global terkemuka S&P Dow Jones Indices.

Adapun komposisi indeks sebesar 96% didominasi oleh industri internet dan media sosial, perangkat lunak, semi konduktor, dan perangkat keras komputer. Sementara 4% sisanya merupakan representasi dari industri layanan komputer dan perangkat telekomunikasi.

Indeks tersebut juga cukup terdiversifikasi di mana tidak ada satu pun bobot industri yang melebihi 30%, yang menunjukkan distribusi yang merata di berbagai segmen.