Telah Ada Ribuan Tahun, Kertas Jadi Bagian Penting Sejarah Manusia
- Proses pembuatan kertas pada awalnya melibatkan pencampuran serat-serat tersebut, menghasilkan bahan yang kemudian diproses menjadi lembaran tipis yang siap untuk menampung tulisan atau gambar.
Tekno
JAKARTA - Sejarah penggunaan kertas telah menjadi bagian penting dari sejarah peradaban manusia selama ribuan tahun. Sebagai salah satu alat untuk menulis yang paling umum digunakan, kertas telah menjadi pondasi perkembangan sosial, ekonomi, dan budaya dalam berbagai masyarakat di seluruh dunia.
Dilansir dari Ensiklopedia Britanica, asal mula penggunaan kertas dapat ditelusuri kembali ke Dinasti Han di China sekitar 200 tahun sebelum Masehi. Di sinilah kertas pertama kali diproduksi dengan memanfaatkan bahan dasar seperti serat tumbuhan, termasuk serat rami, kapas, dan bambu.
Proses pembuatan kertas pada awalnya melibatkan pencampuran serat-serat tersebut, menghasilkan bahan yang kemudian diproses menjadi lembaran tipis yang siap untuk menampung tulisan atau gambar.
Penggunaan kertas sebagai media tulis menyebar secara perlahan melintasi perbatasan negara. Pada tahun 751, teknik pembuatan kertas mencapai Asia Tengah melalui perang. Dinasti Tang membawa rahasia pembuatan kertas ke negara negara di sekitarnya.
Bagdad menjadi salah satu titik penting dalam perjalanan kertas pada tahun 793, ketika pembuatan kertas menjadi terkenal di sana. Di Timur Tengah, teknik pembuatan kertas diperkenalkan oleh bangsa Arab pada abad ke-8, setelah bangsa Arab menyerap pengetahuan pembuatan dan penggunaan kertas dari peradaban China yang maju
- Resmi! Jokowi Bubarkan 7 Perusahaan BUMN, Ini Daftar Lengkapnya
- Serangan Terbesar, Rusia Gempur Ukraina dengan 110 Rudal
- 4 Kandidat Ini Siap Gantikan Firli Jabat Ketua KPK
Hal ini membawa kertas menjadi alternatif yang lebih ringan dan lebih mudah digunakan daripada bahan untuk menulis sebelumnya, seperti kulit hewan atau bahan tanah liat.
Penggunaan kertas kemudian tiba di Eropa melalui proses perdagangan dan kontak antarbangsa. Pada Abad Pertengahan, pembuatan kertas di Eropa mengalami perkembangan pesat. Penggunaan kertas mulai meluas, dari pemakaian dalam bidang tulis-menulis hingga kebutuhan administrasi dan industri.
Berkembangnya cetakan buku-buku pada abad ke-15 di Jerman oleh Johannes Gutenberg dengan menggunakan mesin cetak berbasis kertas mempercepat penyebaran ilmu pengetahuan dan budaya di seluruh Eropa.
Pada zaman modern, kertas menjadi salah satu bahan penting dalam industri percetakan, media, dan kemasan. Seiring teknologi berkembang, kertas masih menjadi media yang digunakan dalam pencatatan data, cetakan buku, majalah, koran, dan masih banyak lagi.
Meskipun dalam beberapa tahun terakhir ini, penggunaan kertas mulai digantikan dengan teknologi digital dan serangkaian upaya untuk mengurangi emisi karbon, kertas tetap menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari.
Penggunaan kertas yang berkelanjutan dan inovasi dalam pengolahan bahan baku menjadi hal yang semakin ditekankan untuk menjaga keseimbangan antara kebutuhan manusia dan lingkungan.
Dalam sejarah manusia, kertas telah menjadi alat yang tak ternilai, menjembatani pengetahuan, komunikasi, dan kreativitas dari masa lalu hingga masa kini. Perkembangan teknologi dan kesadaran akan keberlanjutan akan terus membentuk peran kertas dalam masa depan.