Perkebunan tembakau milik PTPN X.
Industri

Tembus Pasar Eropa, PTPN X Targetkan Produksi 340.000 Ton Gula pada 2022

  • Anak Perusahan dari Holding Perkebunan Nusantara, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X menargetkan produksi gula hingga mencapai 340 ribu ton tahun ini.

Industri

Daniel Deha

JAKARTA -- Anak Perusahan dari Holding Perkebunan Nusantara, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X menargetkan produksi gula hingga mencapai 340.000 ton tahun ini. Target ini meningkat 32,5% dari pencapaian produksi tahun lalu sebanyak  256.500 ton.

Direktur PTPN X Tuhu Bangun mengatakan perusahaan akan menggiling tebu sebanyak 4,25 juta ton dengan rendemen 7,88% guna mencapai target produksi tersebut. Luas lahan tebu PTPN X pun meningkat menjadi 55.639 hektare (Ha).

Di sektor tembakau, pihaknya menargetkan luas tanam 600 Ha dengan produksi daun hijau 10.687,5 ton dengan kualitas NW 29,89% dan rendemen 9,9%.

"Kami optimistis dengan penambahan luas lahan ini, maka pasok Bahan Baku Tebu (BBT) juga akan meningkat tentunya diimbangi dengan pengelolaan on farm yang baik agar kualitasnya optimal," ujar Tuhu, Kamis, 6 Januari 2022.

Dia menerangkan, PTPN X rencananya akan memulai musim giling tahun 2022 pada bulan Mei mendatang, diawali oleh Pabrik Gula (PG) Gempolkrep dan PG Kremboong.

Sepanjang Januari sampai April tahun ini, PTPN X akan berfokus pada perawatan pabrik serta budidaya tebu secara optimal.

Perawatan pabrik ini bertujuan untuk mendukung peningkatan produksi gula dan meningkatkan efisiensi proses.

Pada komoditas tembakau, ada kenaikan siginifikan pada produksi daun hijau daun. Pada produksi daun hijau, kenaikan mencapai angka 16% dibandingkan realisasi tahun 2021. Rencana tanam perdana tembakau akan dilakukan di bulan Februari 2022 dan panen perdana tembakau pada Juli 2022.

"Komoditas tembakau terus menunjukkan perbaikan kinerja, termasuk di tahun 2021 lalu. Sehingga, target-target kinerja di tahun 2022 ini harapannya dapat tercapai dengan melakukan inovasi baru di on farm yang mengacu pada evaluasi kinerja," ungkap Tuhu.

Selain itu, optimalisasi aset juga merupakan langkah strategis PTPN X di tahun 2022 ini. Untuk optimalisasi aset, PTPN X memanfaatkan aset lahan di Pecangaan, Jepara, sebagai ruko.

Tahun lalu, PTPN X berhasil berhasil  menggiling tebu sejumlah 3.550.219 ton. Sedangkan angka rendemen sebesar 7,22% dan produktivitas sebesar 80,9 ton per hektare.

Pada komoditas tembakau PTPN X memproduksi 9.418 ton daun hijau, kualitas NW tercapai sebesar 21,4% dengan rendemen 9,8%.

Salah satu pencapaian PTPN X tahun lalu adalah sukses melakukan ekspor Tembakau Bawah Naungan (TBN) ke Swiss sebanyak 86 ton. Kegiatan ekspor dilaksanakan pada Senin, 8 November 2021 dari Surabaya.

Ekspor puluhan ribu ton tembakau, atau tepatnya 86.054 kilogram TBN tersebut berhasil dilakukan karena produk tembakau perusahaan sudah bisa masuk ke pasar Eropa.