<p>Nampak petugas medis mempersiapkan penyuntikan di area vaksinasi dalam acara Program vaksinasi kerja sama GoTix dengan Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) dengan menyasar 20.000 warga di 6 wilayah yakni Jakarta dan sekitarnya, yaitu Depok, Tangerang Kota, Tangerang Selatan, Kota Bekasi. Sentra Vaksinasi COVID-19 ini diperuntukkan bagi masyarakat umum termasuk pelaku UMKM, di antaranya mitra usaha ekosistem Gojek. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia</p>
Gaya Hidup

Tenang, Ibu Menyusui Aman Terima Vaksin COVID-19

  • JAKARTA- Ibu menyusui diminta untuk tidak khawatir melakukan vaksinasi COVID-19 karena hal itu aman untuk dilakukan. Ketua Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) Pusat, Nia Umar mengatakan bayi bisa mendapatkan manfaat dari vaksin melalui ASI ibunya. Oleh karenanya, jika berkesempatan mendapat vaksin sebaiknya tidak ditunda. “Manfaat vaksin akan didapatkan di dalam ASI dan itu penting sekali. […]

Gaya Hidup
Amirudin Zuhri

Amirudin Zuhri

Author

JAKARTA- Ibu menyusui diminta untuk tidak khawatir melakukan vaksinasi COVID-19 karena hal itu aman untuk dilakukan.

Ketua Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) Pusat, Nia Umar mengatakan bayi bisa mendapatkan manfaat dari vaksin melalui ASI ibunya. Oleh karenanya, jika berkesempatan mendapat vaksin sebaiknya tidak ditunda.

“Manfaat vaksin akan didapatkan di dalam ASI dan itu penting sekali. Ketika ibu menyusui divaksin misalkan terpapar COVID-19 gejala ringan, antibodi yang baik akan muncul di ASI dan baik untuk anaknya,” ujar Nia dalam dalam Instagram Live GKIA Minggu 27 Juni 2021.

Menurutnya vaksinasi untuk ibu menyusui juga sudah dianjurkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) sehingga tidak perlu diragukan keamanannya.

Hal senada juga disampaikan oleh Ahli gizi Dr. dr Tan Shot Yen, M.Hum, yang mengatakan bahwa vaksin yang diberikan oleh pemerintah aman untuk ibu menyusui. Dia pun membantah anggapan yang menyebutkan bahwa vaksin COVID-19 terdiri dari virus yang dilemahkan.

“Semua vaksin kalau sudah dirilis pemerintah pasti aman, mana ada pemerintah yang mau matiin rakyatnya. Semua aman kok, aman atau tidaknya itu relatif ketika Anda screening makanya Anda harus jujur pada petugas mengenai kondisi kesehatan Anda,” kata dr. Tan.

Dr. Tan mengingatkan kepada ibu menyusui yang berencana melakukan vaksinasi untuk memahami kondisi tubuh dan mengingat riwayat kesehatan selama hamil, apakah mengalami pengentalan darah atau hipertensi.

Sebab, hal ini akan mempengaruhi kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI). Jangan sampai lantaran abai dengan kondisi kesehatan malah menimbulkan masalah lain.

“Ingat, tes dulu tensinya, makan benar dulu, olahraga dulu jadi pas vaksin tensinya bagus. Ada ibu menyusui yang punya riwayat preklamsia harus bilang sama dokternya saat screening, atau pernah minum obat pengencer darah saat hamil harus dilaporkan. Itu pentingnya jujur. Banyak orang enggak jujur atau enggak ingat dengan kondisi kesehatannya,” kata dr. Tan.