Terancam Punah! 2.500 Anjing Laut Kaspia Mati Terdampar di Pantai Rusia

MOSKOW - Ribuan anjing laut Kaspia ditemukan mati terdampat di pantai Laut Kaspia Rusia. Lewat telegram yang ditulis oleh Kementerian Sumber Daya Alam Republik Dagestan, jumlah Anjing laut yang terdampar mencapai 2.500 ekor.

Mengutip Insider Senin, 5 Desember 2022, hingga saat ini penghitungan masih dilakukan. Lantaran hal tersebut, pejabat setempat mengatakan bahwa jumlah tersebut kemungkinan akan bertambah.

Kementerian tidak menyebutkan alasan mengapa anjing laut itu mati. Meski begitu, Kepala Pusat Perlindungan Lingkungan Kaspia, Zaur Gapizov mengatakan pihaknya akan tetap menjalankan tes laboratorium untuk menentukan penyebabnya.

• Kripto Diprediksi Memulih pada Bulan Ini, Bitcoin dkk Menguat di Zona Hijau
• Akademisi: Rokok Elektrik Bukan Penyebab Gangguan Pertahanan Gusi
• Pembatasan di China Akibat COVID-19 Dilonggarkan, Nilai Kurs Rupiah Berpotensi Menguat Lagi

Menurut perkiraan awal, anjing laut itu mungkin telah mati beberapa minggu lalu. Selain itu, penyidik kementrian juga tak menemukan bukti jebakan jaring ikan menyebabkan kematian.

Badan Konservasi Anjing Laut Kaspia telah melaporkan banyak kejadian sejumlah besar anjing laut Kaspia mati terdampar di pantai Dagestan selama dekade terakhir. Ini termasuk insiden baru yang terjadi kisaran bulan Mei.

Sebagai informasi, Anjing Laut Kaspia adalah satu-satunya mamalia laut yang ditemukan di Laut Kaspia. Spesies ini juga  terdaftar sebagai spesies yang terancam punah oleh International Union for Conservation of Nature.

Adapun ancaman kepunahan terhadap spesies ini disebabkan karena tenggelam secara tidak sengaja karena jaring ikan, perburuan, dan hilangnya habitat.