Terapkan ESG, Sasar Sektor Berkelanjutan, Modalku Terapkan Prinsip ESG untuk Penilaian Kredit UMKM
- Dengan menerapkan ESG, Grup Modalku menerapkan berbagai inisiatif, antara lain dengan menyediakan peluang modal usaha yang dapat diakses oleh pengusaha wanita dan ecopreneur
Industri
JAKARTA – Penyelenggara fintech lending, Grup Modalku mulai menerapkan praktik yang terintegrasi dengan bisnis utama melalui berbagai proses operasional, salah satunya dengan adanya penilaian risiko (Environmental, Social & Governance/ ESG) ke dalam proses credit assessment UMKM atau penerima dana.
Penilaian ini mempertimbangkan risiko lingkungan dan sosial dari calon penerima dana berdasarkan kerangka penilaian risiko ESG Grup Modalku.
“Upaya mitigasi potensi risiko, di luar risiko finansial, seperti risiko terkait lingkungan atau sosial, sudah mulai dilakukan. Kami juga terbuka terhadap peluang dan inovasi baru dalam sector keberlanjutan, seperti dalam ekonomi hijau,” kata Co-Founder & CEO Modalku, Reynold Wijaya dalam keterangan resmi, dilansir Rabu 29 Maret 2023.
Sebagai informasi, berdasarkan data dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia (Oktober, 2022) 99% pelaku usaha di Indonesia adalah UMKM dengan kontribusi pada nilai transaksi bruto (PDB) mencapai 60,5%. Sebagai pendorong utama pertumbuhan ekonomi Indonesia, UMKM diharapkan turut memegang peranan penting dalam penerapan prinsip-prinsip berkelanjutan ke depan.
- Meski Kontroversial, Apple Dikabarkan Akan Tetap Rilis Headset Barunya Senilai Rp45 Juta
- Indonesia Bisa Rugi Triliunan Rupiah Jika Batal Gelar Piala Dunia U-20
- Belum Ada Sentimen Baru yang Perlu Diperhatikan Pasar, IHSG Ditutup Menguat
- Produser John Wick Bicara Peluang Sekuel Kelima
Reynold menyambung, kesadaran terkait praktik berkelanjutan dan turut menerapkannya akan meningkatkan kualitas dan pengalaman UMKM dalam menjalankan bisnisnya. Di sisi lain, dengan menggunakan ESG frameworks di dalam praktik bisnisnya, akan membuka kesempatan UMKM untuk mendapatkan sumber pendanaan yang lebih luas bagi perkembangan bisnisnya dan tetap kompetitif di tengah berkembangnya persyaratan peraturan ESG.
Dengan menerapkan ESG, Grup Modalku menerapkan berbagai inisiatif, antara lain dengan menyediakan peluang modal usaha yang dapat diakses oleh pengusaha wanita dan ecopreneur, meningkatkan edukasi karyawan terkait ekosistem keberlanjutan di institusi keuangan, serta mengedukasi penerima dan pemberi dana Grup Modalku tentang pentingnya tujuan pembangunan berkelanjutan.
Grup Modalku juga ingin meningkatkan alokasi pendanaan pada industri yang sejalan dengan tiga tema fokus Grup Modalku, yaitu perubahan iklim, ekonomi sirkular, dan SDG (Sustainable Development Goals) serta Inklusi.