<p>Nilai tukar rupiah pagi ini, Jumat, 6 November 2020 berada di level Rp14.380 per dolar AS, menguat 185 bps sebesar 1,27% dibandingkan penutupan kemarin, Kamis, 5 November 2020 di level Rp14.565 per dolar AS. / Foto: Ismail Pohan &#8211; Tren Asia</p>
Pasar Modal

Terdampak Pengaruh Eksternal Ekonomi Global, Nilai Kurs Rupiah Ditutup Melemah di Level Rp15.010 per USD

  • Pada perdagangan hari sebelumnya, nilai kurs rupiah ditutup menguat di level Rp14.993 dan dibuka hari ini di level Rp14.963,5 perdolar AS.

Pasar Modal

Idham Nur Indrajaya

JAKARTA - Nilai kurs rupiah ditutup melemah 17 poin di level Rp15.010 perdolar Amerika Serikat (AS) menurut pantauan perdagangan via Bloomberg, Rabu, 27 Juli 2022.

Pada perdagangan hari sebelumnya, nilai kurs rupiah ditutup menguat di level Rp14.993 dan dibuka hari ini di level Rp14.963,5 perdolar AS.

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, indeks dolar mengalami penguatan menjelang kenaikan suku bunga dari bank sentral AS alias The Federal Reserve (The Fed).

Sementara itu, Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) memperingatkan ekonomi dunia akan segera sampai pada puncak resesi.

Pengetatan moneter, krisis energi yang didorong oleh konflik Rusia-Ukraina, dan pembatasan COVID-19 masih menjadi sentimen yang menghambat pemulihan ekonomi.

Walaupun dunia sedang terancam resesi, Ibrahim memproyeksikan perekonomian Indonesia akan tetap sehat dan terus melanjutkan proses pemulihan karena kinerja ekspor yang ditopang oleh lonjakan harga komoditas. IMF pun mencatut Indonesia sebagai salah satu negara dengan pertumbuhan paling positif di tengah gejolak ekonomi global.

Meski Indonesia terkesan masih aman dari ancaman resesi, namun tidak bisa dipungkiri bahwa berbagai kondisi ekonomi global masih cukup berdampak kepada menyusutnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

"Kabar data eksternal menjadi sentimen negatif bagi pasar keuangan walaupun data internal cukup bagus, namun mata uang rupiah masih melemah, walaupun pelemahannya tidak terlalu signifikan," ujar Ibrahim melalui riset harian, Rabu 27 Juli 2022.

Menurut Ibrahim, untuk perdagangan besok, Kamis, 28 Juli 2022, rupiah akan menyentuh kisaran Rp15.000-Rp15.040 perdolar AS.