Ternyata Ini Alasan CEO Google Sangat Ingin Luncurkan Produk AI

JAKARTA - CEO Google Sundar Pichai menyatakan keinginannya untuk segera meluncurkan produk AI. Bahkan, ia dikabarkan baru-baru ini membuat beberapa pengumuman di konferensi developer I/O Google. 

Disebutkan bahwa Sundar Pichai mengirim email ke seluruh staf pada hari Selasa waktu setempat di Amerika Serikat dan menjelaskan alasan mengapa Google ingin segera merilis produk AI. Ia mengatakan bahwa hal ini mencerminkan momentum yang ada di dalam perusahaan. Sundar Pichai juga menyatakan bahwa ia melihat kemajuan Google di mana-mana.

Visi Sundar Pichai untuk AI

Seperti yang dilansir Trenasia.com dari laman Gizchina pada Kamis, 31 Agustus 2023, Sundar Pichai percaya bahwa AI akan segera berdampak pada setiap produk di setiap perusahaan dan akan mengganggu lapangan pekerjaan. Ia juga turut menyerukan peraturan dan pedoman AI untuk memastikan bahwa teknologi tersebut tetap selaras dengan nilai-nilai kemanusiaan.

• Gelorakan Semangat Wirausaha Jelang HUT-25, Bank Mandiri Gelar Entrepreneur Expo
• Setelah Putin, Presiden China Kemungkinan Juga Absen dari Pertemuan Puncak G20 di India
• ESG Award : Dirut Agung Podomoro Bacelius Ruru Sabet Best CEO di TrenAsia ESG Award 2023

Sundar Pichai optimis meski banyak orang yang mulai mengkhawatirkan implikasi AI sejak awal perkembangannya. Akan tetapi, ia juga khawatir bahwa masyarakat mungkin belum siap menghadapi kemajuan AI yang sangat cepat.

Namun, terlepas dari kekhawatiran ini, Sundar Pichai sangat ingin merilis produk AI yang dapat membuat hidup masyarakat jadi lebih mudah dan produktif. Ia juga percaya bahwa AI berpotensi mengubah cara hidup manusia dan bekerja secara radikal.

Produk AI dari Google

Berikut beberapa produk AI yang sedang dikembangkan oleh Google.

AI Snapshots

AI Snapshots adalah fitur baru dari mesin pencari atau search engine Google. Dengan adanya fitur ini, Google akan menampilkan jawaban yang dihasilkan AI di bagian atas hasil penelusuran untuk beberapa pencarian tertentu guna memberikan konteks yang relevan.

Duet AI

Fitur ini akan dihadirkan di aplikasi Workspace Google, seperti Docs, Spreadsheet, Slide, Meet, dan Gmail. Hal ini dilakukan dalam upaya untuk bersaing dengan Microsoft.

AI Generatif

Google telah menerapkan AI Generatif untuk membantu pengguna Gmail menuliskan pesan. 

Bard

Google sedang menguji AI chatbotnya secara publik yaitu Bard. Sundar Pichai mengatakan bahwa perusahaannya akan menahan AI yang lebih canggih untuk memastikan masyarakat terbiasa dengan teknologi tersebut.

Search Generative Experience

Selain itu, Google juga memiliki produk Search Generative Experience yang sedang diuji selama berminggu-minggu. Fitur ini rencananya akan disediakan di search engine Google.

• Resensi Buku Walden or, Life In The Woods: Kisah nyata Pengusaha yang Hidup di Hutan dan Terapkan Frugal Living
• Memahami Apa itu Big Bang, Teori Asal Mula Penciptaan Alam
• Mengungkap Misteri Gerhana Bulan dan Gerhana Matahari

Itu tadi beberapa alasan Google ingin segera meluncurkan produk AI sekaligus beberapa produk AI yang telah diluncurkan serta yang masih sedang dalam fase pengujian. Apakah Anda tertarik menggunakannya?