Sebelum Beli HP, Pilih Ponsel dengan Kapasitas Baterai Besar Atau Fast Charging? Ini Penjelasannya
Gaya Hidup

Ternyata Ini Alasan Mengapa Anda Dilarang Isi Daya Ponsel di Mobil

  • Ini penjelasan mengapa Anda tidak boleh mengisi daya ponsel dengan memanfaatkan pemantik api di mobil.

Gaya Hidup

Justina Nur Landhiani

JAKARTA - Baterai ponsel yang sudah habis atau tinggal sedikit ketika Anda di dalam mobil dan sedang dalam perjalanan jauh atau terjebak kemacetan tentu membuat Anda bosan atau bahkan panik. Hal ini mungkin membuat Anda ingin menyambungkan ponsel ke port USB yang ada di mobil.

Mungkin pada awalnya Anda menganggap hal ini tidak berbahaya. Akan tetapi, Anda perlu mengetahui bahwa mengisi daya ponsel selama perjalanan bisa jadi kesalahan besar.

Mengisi daya ponsel di mobil ternyata dapat menimbulkan risiko tertentu bagi smartphone Anda. Pada umumnya orang-orang cenderung menggunakan power output di mobil untuk mengisi baterai ponsel.

Hal itu tidak hanya berbahaya untuk fungsi kelistrikan mobil Anda tapi juga berdampak negatif terhadap ponsel. Ini penjelasan selengkapnya.

Alasan Mengapa Anda Tidak Boleh Isi Daya Baterai HP di Mobil

Alasan mengapa Anda tidak boleh isi daya baterai HP di mobil

Seperti yang dilansir Trenasia.com dari Reader’s Digest pada Selasa, 29 Agustus 2023, smartphone biasanya menggunakan tegangan 5V saat mengisi daya yang biasanya dapat diatur voltasenya dengan aman oleh adaptor. Akan tetapi, jika adaptor tidak berfungsi atau Anda tidak menggunakan adaptor yang dibuat oleh produsen ponsel Anda, adaptor tersebut dapat mengirimkan terlalu banyak daya ke smartphone dan berpotensi merusaknya.

Seringkali Anda mungkin tidak segera menyadari kerusakan yang ditimbulkan karena biasanya kerusakan ini akan memengaruhi baterai ponsel Anda terlebih dahulu. Dengan kata lain, kebiasaan tersebut akan mengurangi battery health ponsel Anda.

Meski Anda mungkin tidak menyadari terjadinya kerusakan pada ponsel Anda, hal ini bisa membuat Anda harus mengeluarkan biaya yang mahal dalam jangka panjang. Skenario terburuknya adalah hal tersebut dapat merusak port pengisian daya ponsel atau justru motherboard itu sendiri, di mana hal itu adalah komponen ponsel yang cukup mahal.

Aturan praktis dan terbaik yang harus Anda patuhi adalah selalu menggunakan charger mobil resmi dari produsen ponsel Anda untuk memastikan ponsel Anda mendapatkan pengaturan daya yang tepat.

Terlepas dari hal itu, Anda perlu mengetahui bahwa menggunakan ponsel saat berkendara adalah hal yang tidak aman. Oleh karena itu, cobalah untuk menahan untuk tidak mengisi daya ponsel ketika Anda di mobil dan segeralah mengisinya ketika Anda sudah sampai di lokasi tujuan Anda atau memanfaatkan power bank.

Selain itu, perlu Anda ketahui bahwa kondisi listrik yang ada di mobil cenderung tidak stabil. Jika harus ditambah dengan mengisi daya baterai ponsel, maka bisa jadi mobil akan mengalami masalah kelistrikan. Tidak hanya itu, penggunaan pemantik api di mobil untuk charge baterai ponsel dapat memengaruhi masa usia aki. Jika aki mobil Anda sudah overcharge, itu artinya tidak boleh digunakan untuk mengisi daya ponsel karena justru menimbulkan kerusakan pada baterai ponsel Anda.

Itu tadi penjelasan mengapa Anda sebaiknya tidak terbiasa mengisi daya ponsel dengan memanfaatkan port USB di mobil Anda.