Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi (infopublik)
Dunia

Terpilih jadi Anggota Dewan HAM PBB, Indonesia Perlu Jawab Kepercayaan

  • Indonesia memperoleh suara terbanyak untuk menjadi anggota Dewan Hak Asasi Manusia (HAM), yaitu 186 dari 192 suara.
Dunia
Distika Safara Setianda

Distika Safara Setianda

Author

JAKARTA - Republik Indonesia kembali terpilih menjadi anggota Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam pemilihan yang digelar di markas besar PBB di New York, Amerika Serikat (AS), Selasa, 10 Oktober 2023.

Indonesia memperoleh suara terbanyak untuk menjadi anggota Dewan Hak Asasi Manusia (HAM), yaitu 186 dari 192 suara. Indonesia terpilih menjadi anggota Dewan HAM PBB masa jabatan 2024-2026 mewakili kawasan Asia-Pasifik. Sebelumnya, Indonesia menduduki kursi Dewan HAM PBB sebanyak lima kali pada tahun 2006-2007, 2007-2010, 2011-2014, 2015-2017, dan 2020-2022.

“Hasil penghitungan suara Indonesia memperoleh jumlah suara terbanyak. Saya ulangi, memperoleh suara terbanyak dibandingkan negara lain yang sama-sama terpilih menjadi anggota Dewan Hak Asasi Manusia masa jabatan 2024-2026,” kata Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dalam siaran pers.

Menlu Retno mengatakan terpilihnya Indonesia sebagai anggota Dewan HAM PBB menunjukkan kepercayaan terhadap Indonesia dalam berkontribusi bagi pemajuan dan perlindungan hak asasi manusia.

Retno menambahkkan, tema keanggotaan Indonesia di Dewan Hak Asasi Manusia PBB periode mendatang adalah “Kemitraan Inklusif untuk Kemanusiaan.” Ia mengatakan ada tiga prioritas utama Indonesia sebagai anggota Dewan Hak Asasi Manusia PBB.

Pertama, memperkuat kapasitas negara-negara untuk memajukan dan melindungi hak asasi manusia, termasuk melalui peningkatan kerja sama teknis dan capacity building.

Di tingkat nasional, kata Retno, implementasi peningkatan kapasitas akan dilakukan dalam rencana aksi  hak asasi manusia nasional, termasuk mendorong isu-isu seperti kesetaraan gender dan perlindungan hak anak dan perempuan, serta hak atas kesehatan dan pembangunan.

Kedua, mendorong dialog intensif antar negara dan kelompok regional. Hal inidilakukan dengan menyinkronkan mekanisme pemajuan hak asasi manusia di Kawasan.

Ketiga, mendorong implementasi nilai-nilai Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia. Retno mengatakan Indonesia akan terus mendorong penguatan multilateralisme dengan prinsip solidaritas inklusif dan kesetaraan.

“Semoga, terpilihnya Indonesia menjadi anggota Dewan Hak Asasi Manusia masa jabatan 2024-2026 dengan perolehan suara terbanyak tidak hanya memberikan manfaat bagi Indonesia, tetapi juga upaya pemajuan dan perlindungan hak asasi manusia di seluruh dunia,” jelas Retno.

Dewan Hak Asasi Manusia PBB terdiri dari 47 negara anggota PBB. Afrika dan Asia-Pasifik masing-masing diwakili oleh 13 negara, Amerika Selatan dan Karibia diwakili oleh 8 negara, Eropa Timur diwakili oleh 6 negara, dan kawasan lainnya diwakili oleh 7 negara.

Negara lain yang juga terpilih menjadi anggota Dewan Hak Asasi Manusia PBB masa 2024-20027 mewakili kawasan Asia-Pasifik adalah Kuwait, Jepang, dan China.