<p>Ilustrasi penyaluran kredit perbankan saat pandemi / Pixabay</p>
Industri

Tertinggi Kedua di ASEAN, Bank RI Mana Cetak NIM Terbesar di 2022?

  • Faktanya, NIM perbankan RI menjadi yang tertinggi kedua setelah Kamboja sebesar 5,35% dan jauh di atas rata-rata ASEAN sebesar 2,72%. Hal ini pula yang memicu banyak investor asing berburu bank tanah air.
Industri
Yosi Winosa

Yosi Winosa

Author

JAKARTA - Awal tahun ini, Presiden Joko Widodo menyinggung tingginya net interest margin atau marjin bunga bersih perbankan RI yang mencapai 4,68% pada tahun 2022 lalu. Menariknya, presiden menyebut NIM perbankan RI kemungkinan menjadi yang tertinggi di dunia.

NIM sederhananya menggambarkan spread (selisih) antara pendapatan bunga yang diterima bank dengan bunga yang dibayarkan ke pemberi pinjaman. Semakin tinggi NIM artinya bank tersebut semakin tinggi profitabilitasnya.

Namun alih-alih hanya dengan mengerek NIM, sebenarnya profitabilitas sebuh bank bisa dicapai lewat efisiensi operasional atau lewat pendapatan berbasis komisi atau fee based income. Berbagai elemen seperti konsentrasi pasar dan inflasi hingga pertumbuhan PDB pun turut membentuk NIM.

"4,6% tinggi banget. Tertinggi di dunia mungkin," kata Jokowi awal Februari lalu.

Jika laba bank terlalu tinggi, hal ini dapat membuat perbankan tidak lincah dalam menyalurkan kredit hingga pada akhirnya tidak memberikan kontribusi kepada pertumbuhan ekonomi.

Faktanya, NIM perbankan RI menjadi yang tertinggi kedua setelah Kamboja sebesar 5,35% dan jauh di atas rata-rata ASEAN sebesar 2,72%. Hal ini pula yang memicu banyak investor asing berburu bank tanah air. 

Berikuta daftar NIM 10 bank terbesar tanah air:

  1. BRI                       6,80%
  2. Mandiri               5,47%
  3. BCA                      5,30%
  4. BNI                       4,81%
  5. BTN                      4,40%
  6. BSI                        6,22%
  7. CIMB Niaga        4,70%
  8. OCBC NISP          4,04%
  9. Bank Panin*        5,59%
  10. Bank Danamon  8,00%

Sumber: Laporan Keuangan, diolah

*kuartal III-2022