Konpers Realisasi Investasi Kuartal IV di Kementerian BKPM pada Rabu, 24 Januari 2024.
Energi

Terus Ngebut, Investasi Hilirisasi 2023 Tembus Rp375,4 Triliun

  • Raihan investasi di bidang hilirisasi ini memberikan porsi 29,9% dari total realisasi investasi sepanjang kuartal IV-2023 di angka Rp365,8 triliun.
Energi
Debrinata Rizky

Debrinata Rizky

Author

JAKARTA - Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat realisasi investasi di bidang hilirisasi atau proses pengolahan bahan baku menjadi barang siap pakai sepanjang 2023 mencapai Rp375,4 triliun.

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengatakan realisasi investasi di bidang hilirisasi ini memberikan porsi 26,5% dari total realisasi investasi sepanjang 2023 di angka Rp1.418,9 triliun.

"Makannya kami terus dorong hilirsasi untuk meningkatkan nilai tambah RI bukan hanya eskpor mentah terus" kata Bahlil dalam Konpers Realisasi Investasi Kuartal IV di Kementerian BKPM pada Rabu, 24 Januari 2024.

Lebih lanjut kata Bahlil realisasi investasi di bidang hilirisasi terbesar diperoleh dari sektor mineral yaitu smelter dengan total Rp216,8 triliun. Di mana nikel di angka Rp136,6 triliun, bauksit Rp9,7 triliun dan tembaga diangka Rp70,5 triliun.

Lalu untuk hilirisasi sektor pertanian CPO atau oleochemical di angka Rp50,8 triliun, kehutanan atau Pupl dan paper diangka Rp51,8 triliun.

Dari sektor minyak dan gas terutama di petrochemical realisasi invetasinya sendiri mencapai Rp46,3 triliun dan ekosistem kendaraan listrik dalam hal ini baterai mencapai Rp9,7 triliun.

Sedangkan jika dibandingkan pada realisasi investasi di bidang hilirisasi atau proses pengolahan bahan baku menjadi barang siap pakai pada kuartal IV-2023 mencapai Rp109,4 triliun.

Raihan investasi di bidang hilirisasi ini memberikan porsi 29,9% dari total realisasi investasi sepanjang kuartal IV-2023 di angka Rp365,8 triliun.

Jika dirinci lebih lanjut, realisasi investasi di bidang hilirisasi terbesar diperoleh dari sektor mineral yaitu smelter dengan total Rp65,1 triliun.  Lalu untuk hilirisasi sektor pertanian CPO atau oleochemical di angka Rp11,3 triliun, kehutanan atau Pupl dan paper diangka Rp17 triliun.

Dari sektor minyak dan gas terutama di petrochemical realisasi invetasinya sendiri mencapai Rp14,7 triliun dan ekosistem kendaraan listrik dalam hal ini baterai mencapai Rp1,3 triliun.