Tetap Berjaya Saat Pandemi, Taylor Swift Dinobatkan Jadi Musisi dengan Penghasilan Tertinggi

JAKARTA - Saat-saat seperti pandemi COVID-19 sekarang tentu bukanlah hal yang mudah untuk dihadapi. Banyak perubahan yang terjadi yang berdampak pada banyak sektor.

Bahkan para musisi terkenal sekalipun juga terkena imbasnya, karena mereka tidak bisa mengadakan konser. Seperti yang diketahui, konser merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan pendapatan yang lebih banyak.

Pendapatan musisi pada umumnya berasal dari royalti, karena banyak penggemar musik yang lebih sering mendengarkan rekaman musik melalui radio atau platform streaming yang mereka miliki.

• Target COD Tahun Ini, Pembangunan PLTS Sei Mangkei Sudah 89 Persen
• Pemerintah Tetapkan HET Obat Penanganan Corona, Begini Rekomendasi KPPU
• Mal Boleh Beroperasi 25 Persen Hingga 17.00 di Daerah PPKM Level 3, Daerah Mana Saja?

Mengutip dari laman Billboard, genre dengan perolehan terbesar adalah R&B/hip-hop, yang diwakili oleh 12 artis tahun ini, naik dari tiga di tahun 2019.

Pada tahun ini, perolehan penghasilan tertinggi diraih oleh Taylor Swift yaitu US$ 23,8 juta.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah Money Makers, pendapatan musisi dari konser tidak menempati urutan nomor satu. Hal ini karena bisa jadi karena faktor pandemi yang membuat musisi tidak bisa menggelar konsernya.

Akan tetapi, Taylor Swift tetap menempati posisi teratas yang diperoleh dari rekaman dua albumnya yaitu Folklore dan Evermore.

• BEI Kocok Ulang Daftar Indeks Saham LQ45, ARTO dan BRIS Berpotensi Masuk?
• Daftar Anyar Calon Bank Digital
• Pembangunan SPKLU di Ambon Habiskan Dana Rp1,28 Miliar

Taylor Swift bahkan bisa membawa pulang 46% dari penjualan dan royalti sreaming

Selain menduduki peringkat teratas secara keseluruhan, posisi kepemilikan Swift juga menempatkannya di No. 1 dan No. 2 dalam royalti penjualan dan streaming.